Kronologi Warga Tewas Tertembak Laras Panjang Polisi saat Dangdutan di Gunungkidul
Polda DI Yogyakarta masih mengusut insiden seorang warga bernama Aldi Apriyanto (19) yang tertembak oleh anggota polisi Inisial Briptu MK di Pedukuhan Wuni, Kalurahan Nglindur, Kapanewon Girisubo, Gunungkidul.
Polda DI Yogyakarta masih mengusut insiden seorang warga bernama Aldi Apriyanto (19) yang tertembak oleh anggota polisi Inisial Briptu MK di Pedukuhan Wuni, Kalurahan Nglindur, Kapanewon Girisubo, Gunungkidul.
"Untuk saat ini kasus ditangani oleh Polda DIY baik itu penegakan hukum secara internal maupun pidana umum," kata Kasubbid Penmas Bid Humas Polda DIY AKBP Verena SW dalam keterangannya, Senin (15/5).
-
Apa saja yang terjadi di Gunungkidul terkait kekeringan? Memasuki Bulan Agustus, beberapa daerah di Indonesia mulai dilanda kekeringan. Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang dikenal dengan daerah rawan kekeringan. Pemkab Gunungkidul menetapkan status siaga darurat kekeringan. Terlebih sebanyak 14 dari 18 kecamatan di sana mengalami kesulitan air bersih.
-
Apa yang terjadi pada pendaki di Gunung Lawu? Seorang mahasiswi asal Universitas Diponegoro (Undip), Anindita Syafa Nabila Rizky (20) ditemukan meninggal dunia di Pos 4 Gupakan Menjangan jalur pendakian Gunung Lawu lewat Cetho, Karanganyar, Jateng, pada Minggu (25/6) siang.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Dimana Gunung Piramida yang viral itu berada? Laman South China Morning Post melaporkan, video viral itu memicu perdebatan di platform media sosial, dengan sejumlah pengguna berspekulasi gunung-gunung di wilayah Anlong itu mungkin menyimpan makam kaisar-kaisar kuno.
-
Apa yang terjadi di Gunung Tangkuban Perahu? Video tersebut dibagikan oleh beberapa akun Facebook di antaranya oleh akun Vicho Najwa, Hasanova Store, dan Yuni Sri Rahayu. Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang mengandung narasi bahwa Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Bandung, Jawa Barat, mengalami erupsi pada tanggal 11 Juni 2024 lalu.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
Sejalan dengan pengusutan, Verena menjelaskan kronologi kejadian berawal pada Minggu (14/5) malam hari sekitar pukul 20.30 Wib saat pengamanan acara musik Pesta Bersih Dusun.
"Sedang dilaksanakan pentas musik dalam rangka bersih dusun. Sekitar pukul 22.30 WIB terjadi keributan antar penonton," kata Verena
Lalu selang 30 menit dari keributan saat situasi para penonton pesta musik memanas. Terdengarlah ledakan senjata api dipegang oleh Briptu MK yang berada di atas panggung.
"Kemudian sekitar pukul 23.00 WIB terdengar ledakan senjata api yang disandang oleh Briptu MK, yang mengenai saudara Adi Apriyanto. Sehingga menyebabkan yang bersangkutan meninggal dunia," ucapnya.
Dukuh Wuni, David Nurvianto mengatakan, Aldi merupakan salah satu panitia dalam acara tersebut. Saat kejadian, Aldi sedang dalam tugas sebagai seorang panitia.
"Semalam ada acara temu kangen dari Karangtaruna. Sekaligus juga ada bersih dusun dengan hiburan elekton campursari," kata David.
Saat acara berlangsung sempat ada kericuhan. Namun bisa dikondisikan dan situasi sudah kondusif. Kemudian, Aldi duduk di depan panggung yang merupakan area khusus untuk panitia.
"Kemudian ada suara letusan tembakan. Korban mengalami luka di bagian atas lengan tembus ke dada," ujar David.
David menambahkan, tembakan itu berasal dari salah satu anggota kepolisian yang berjaga di acara tersebut. Saat itu anggota kepolisian berada di atas panggung.
"Entah sengaja atau tidak, salah satu oknum kepolisian membawa senjata laras panjang pelatuknya tertarik. Mengenai salah satu warga saya," tegas David.
Aldi sempat dibawa ke Puskesmas. Dari Puskesmas dibawa dengan ambulan ke rumah sakit. "Korban meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit," katanya.
Sekedar informasi, dari video viral terlihat sejumlah warga yang hadir dalam acara tersebut seperti terlibat kericuhan di depan panggung. Dengan kondisi adanya petugas keamanan yang terdiri dari aparat TNI-POLRI di atas panggung.
Selang beberapa saat, Oknum polisi yang membawa senjata laras panjang itu pun kemudian berjongkok sambil melepaskan tembakan peringatan ke arah bawah.
"Usai terdengar letusan tersebut, korban yang saat itu berada di depan panggung langsung terkapar dan mengerang kesakitan lantaran tubuhnya terluka dan berdarah," tulis akun Instagram @merapi_uncover dalam keterangan.
"Korban akhirnya dibawa ke Puskesmas Rongkop, namun karena lukanya cukup parah, korban dilarikan ke RSUD Wonosari," lanjutnya.
(mdk/eko)