Lagi, Penyu Mati Terdampar di Pesisir Pantai Jembrana
Temuan bangkai penyu dewasa ini merupakan yang ke tiga dalam beberapa pekan terakhir. Belum diketahui pasti penyebab kematian penyu-penyu ini.
Para nelayan dan warga kembali menemukan penyu yang mati terdampar. Penyu mati kali ini di Pantai Perancak, Desa Perancak, Kabupaten Jembrana, Bali, Sabtu (18/5).
Penyu yang ditemukan warga terdampar dengan kondisi mati serta mulai membusuk. Ini merupakan penyu dewasa jenis penyu hijau. Dua hari sebelumnya juga ditemukan dua ekor penyu mati terdampar di pantai Yehkuning, Desa Yehkuning, Kabupaten Jembrana, Bali.
-
Kapan Dewi Sartika meninggal? Dewi Sartika meninggal pada 11 September 1947 di Cineam, Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Di mana Suci Winata lahir? Istri keempat Ari Sigit, Suci Winata, lahir di Bandung pada 21 Oktober 1991.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Mengapa patung Dewi Hekate penting? Penemuan ini menggambarkan peran penting Dewi Hekate dalam budaya kuno dan menunjukkan Kelenderis merupakan salah satu kota yang terlibat dalam kompetisi reguler untuk menghormati dewi tersebut.
-
Siapakah Letkol Atang Sendjaja? Nama Atang Sendjaja diketahui berasal dari seorang prajurit kebanggaan Jawa Barat, yakni Letnan Kolonel (Letkol) Atang Sendjaja.
-
Kapan Letkol Eka Wira dilantik menjadi Pabandya Tata Laksana Sapaban 2 Minop Sapsat? Letkol Inf Eka Wira Dharmawan saat ini tengah menjabat sebagai Pabandya Tata Laksana Sapaban 2 Minop Sapsat. Ia dilantik pada 16 Februari 2024.
Ketua Kelompok Konservasi Penyu Kurma Asih, Wayan Anom Astika mengatakan, penyu hijau yang ditemukan ini merupakan penyu produktif. Penyu yang tidak diketahui jenis kelaminnya ini mempunyai panjang karapas atau cangkang belakang 76 sentimeter dan lebar 70 sentimeter.
"Kami sulit mengidentifikasi jenis kelaminnya karena penyu ini kita temukan dalam keadaan membusuk," kata Anom.
Temuan bangkai penyu dewasa ini merupakan yang ke tiga dalam beberapa pekan terakhir. Anom mengaku tidak mengetahui pasti penyebab kematian penyu-penyu ini.
"Saya sebagai aktivis penyelamat penyu sangat sedih melihat penyu-penyu ini mati satu persatu," ungkap Anom.
Dengan terus matinya penyu-penyu ini, menandakan ada yang tidak beres di habitatnya. Perlu peran semua pihak untuk menyikapi hal ini segera. Jika tidak segera mendapat penanganan dikhawatirkan penyu akan mengalami kepunahan.
"Lantaran kondisi penyu itu telah membusuk dan berbau busuk, kita langsung kuburkan," tutup Anom.
Baca juga:
Diduga Dimangsa Harimau, Warga Padang Lawas Tewas Mengenaskan
Ratusan Burung Seharga Rp75 Juta Hendak Diselundupkan ke Parepare Melalui Samarinda
Buaya Berkeliaran di Dekat Nusakambangan, Warga Diminta Waspada
Penyelundupan 172 Taring Beruang Madu di Pekanbaru Digagalkan
Macan Kumbang Nusakambangan Turun Gunung
Penampakan Macan Tutul Jawa di Hutan Guntur Papandayan