Lulung: Ada Kelompok Lakukan Propaganda, Ajak Pancasila Tapi Benturkan dengan Agama
Lulung mengatakan bahwa persatuan masyarakat merupakan hal penting bagi bangsa Indonesia terutama menjaga kerukunan umat beragama. Terlebih, berdasarkan UUD 1945 bahwa setiap orang mempunyai hak untuk memeluk agama.
Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abraham Lunggana atau Haji Lulung menyebut, saat ini terdapat penyusup di masyarakat yang melakukan propaganda membenturkan agama dengan Pancasila. Lulung meminta masyarakat harus mewaspadai hal ini agar tidak terjadi perpecahan di tengah-tengah masyarakat.
"Ada sekelompok orang melakukan propaganda. Orang ini kelihatannya mengajak Pancasila, tapi orang ini sebenarnya menyampaikan propaganda, menghasut pemuda, membenturkan agama dengan Pancasila," kata Lulung saat pidato di Pembukaan Musyawarah Wilayah III Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) DKI Jakarta, Minggu (19/9).
-
Kapan Hari Lahir Pancasila diperingati? Hari Lahir Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Juni, adalah momen penting dalam sejarah Indonesia.
-
Siapa yang merumuskan Pancasila? Pada hari ini, kita mengenang kembali lahirnya Pancasila sebagai dasar negara yang dirumuskan oleh para pendiri bangsa.
-
Apa saja nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila? Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman hidup berbangsa dan bernegara. Setiap sila dalam Pancasila mencerminkan esensi dari kehidupan bermasyarakat yang harmonis dan berkeadilan.
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Siapa yang merancang lambang negara Garuda Pancasila? Terbentuknya Republik Indonesia Serikat (RIS) dari hasil Konferensi Meja Bundar (KMB), membuat nama Sultan Hamid masuk dalam format kabinet RIS. Kemudian Sultan Hamid ditunjuk oleh Soekarno untuk merencanakan, merancang, dan merumuskan lambang negara.
-
Siapa yang merumuskan Pancasila pada sidang BPUPKI? Kemudian pada sidang kedua BPUPKI, Soekarno dalam pidatonya berkesempatan menyampaikan gagasannya mengenai konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia tepat pada 1 Juni 1945.
Lulung mengatakan bahwa persatuan masyarakat merupakan hal penting bagi bangsa Indonesia terutama menjaga kerukunan umat beragama. Terlebih, berdasarkan UUD 1945 bahwa setiap orang mempunyai hak untuk memeluk agama.
"PPP sebagai partai Islam, dan GMPI sebagai badan otonom partai, harus terus meningkatkan rasa persatuan. Ini penting untuk bangsa Indonesia kita," kata anggota DPR RI ini.
Sementara, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menambahkan, tema Muswil III GMPI DKI Jakarta yang mengangkat
'Merawat Persatuan Pemuda Ibu Kota' sangat relevan. Kata dia, persatuan menjadi kata kunci dalam semangat muda.
"Persatuan adalah kunci tercapainya tujuan negara Indonesia. Maka mari kita jaga tercapainya persatuan dan kesatuan bangsa. Insyaallah PPP dan GMPI juga dapat merawat persatuan dan kesatuan bangsa," terang Riza.
"Kehadiran GMPI diharapkan berperan aktif dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Insya Allah akan terpilih Ketua (GMPI Jakarta) yang dapat menyatukan pemuda di Jakarta. Mudah-mudahan ini menjadi bangkitnya umat Islam Indonesia," harapnya.
Politisi Gerindra ini mengapresiasi pelaksanaan Muswil III GMPI DKI Jakarta. Terlebih, pelaksanaannya juga mengikuti protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak, serta dilakukan secara hybrid atau memadukan online dan secara offline.
Sementara itu, Ketua PP GMPI Achmad Baidowi menyampaikan tugas GMPI sebagai organisasi kepemudaan. Dia mengatakan, tugas GMPI DKI Jakarta menciptakan pemimpin dan kader bangsa, terutama di DKI Jakarta.
"GMPI sebaai wadah organisasi kepemudaan selalu menjalin silaturahmi dengan elemen bangsa Indonesia," kata Ketua DPP PPP itu.
"Tugas kedua GMPI sebagai banom partai, tentu punya tugas mendongkrak suara PPP di ruang publik. Insya Allah kader GMPI di Jakarta paham dengan tugas tersebut," tandas anggota DPR RI ini.
Sejumlah tokoh tampak hadir dalam pembukaan Muswil III GMPI, mulai dari Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Ketua Umum PP GMPI Achmad Baidowi, Ketua DPW PPP DKI Jakarta H. Lulung, Kepala Kesbangpol DKI Jakarta Tofan Bakri, hingga Ketua KNPI DKI Jakarta Roni Bara Pratama.
Baca juga:
Lulung Ditanya Kembali ke PPP untuk Pilkada DKI: Itu Sih Gimana Masyarakat
Lulung Mengaku Diminta Ulama Balik ke PPP karena Perolehan Kursi di DKI Menurun
Haji Lulung Syukuran Perpres Investasi Miras Dicabut: Terima Kasih Pak Jokowi
Keluar dari PAN, Haji Lulung Pulang ke PPP
Lulung: Jangan Sampai Batuk Kita Muncrat Antarkan Virus ke Orang
Tak Dapat Dana Hibah, Lulung Urunan Adakan Festival Budaya Betawi