Main jerigen saat banjir, ABG hilang terbawa arus Ciliwung
Informasi yang dihimpun, pemuda nahas itu merupakan warga asal Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur.
Kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur banjir akibat sungai Ciliwung meluap. Ada tiga ABG yang bermain jerigen di sungai tersebut, namun salah satu dari mereka hanyut dan hilang terbawa arus.
Saksi mata, Heni (45) mengatakan, peristiwa tersebut berawal ketika 3 orang pemuda mencoba menerobos derasnya kali Ciliwung dengan meraih jerigen yang mereka lemparkan.
"Awalnya 3 orang tuh. Dia lempar jerigen, terus berenang ngejar," ujar Heni kepada wartawan ketika ditemui di lokasi, Senin (13/1).
Setelah berhasil, pemuda yang diduga baru berumur belasan tahun tersebut ditantang oleh teman-teman untuk melakukan hal yang sama. Nahas baginya, ketika dirinya ingin menunjukkan keahlian berenangnya, tubuhnya seakan tak kuasa untuk mengendalikan arus yang deras di kali Ciliwung.
Topik pilihan: DKI Jakarta | Jokowi ahok
"Terus dia lompat juga. Temannya bisa berenang lurus sampai ke pinggir kali yang seberangnya. Tapi dia nggak bisa, malah kebawa," lanjutnya.
Warga yang melihat kejadian itu sempat melihat perjuangan ABG kala itu mengenakan kaos putih itu derasnya arus Kali Ciliwung. Sampai akhirnya hilang di persimpangan antara arus air ke pemukiman warga dan aliran Kali Ciliwung.
"Tadi sempet diteriakin sama warga, nggak ada yang berani nolong. Tadi di ujung situ sempet kelihatan kepalanya. Cuma pas masuk arus yang di rumah warga situ, terus ilang," tandasnya.
Informasi yang dihimpun, pemuda nahas itu merupakan warga asal Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Di mana banjir Jakarta pada tahun 1960 terjadi? Mengutip dari buku Sejarah Kota Jakarta 1950-1980 karya Edi Setyawati dkk mengatakan, pada awal tahun 1960 terjadi banjir di Jakarta, setelah mengalami musim hujan yang hebat sehingga 7 kelurahan sangat menderita, terutama daerah Grogol dan sekitarnya.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Apa yang menyebabkan banjir dan mengapa bencana banjir sering terjadi di Indonesia? Banjir adalah gejala alam yang ditandai dengan meluapnya volume air hingga merendam suatu daerah. Banjir ini bisa disebabkan oleh curah hujan yang tinggi sehingga bendungan air di suatu wilayah tidak dapat menampung kemudian meluap. Bukan hanya itu, banjir juga bisa disebabkan oleh peresapan air atau drainase di suatu wilayah yang buruk.
Baca juga:
Perjuangan tim SAR evakuasi korban terjebak banjir Kampung Pulo
Cibubur banjir, Ahok salahkan Wali Kota Depok
Banjir surut, arus lalin Jatinegara Barat menuju Matraman dibuka
Polri terjunkan 38 personel atur lalu lintas di daerah banjir
Bikin macet, tukang ojek gerobak dimarahi Polwan di Ciledug