Mancing di Bendungan Kamun, Pensiunan Polisi Tewas Tenggelam
Korban, lanjut Mariyono ditemukan di sekitar aliran sungai dari Bendungan Kamun, tepatnya di sungai blok Bantarnagara Desa Liangjulang Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka, dengan kondisi sudah meninggal dunia.
Seorang Purnawirawan Polisi di Majalengka, Jawa Barat, tenggelam saat sedang memancing dan jasadnya baru ditemukan sehari setelah kejadian.
Kapolres Majalengka, AKBP Mariyono mengatakan, korban merupakan purnawirawan AKP Taryo Starjo yang hilang pada Sabtu (12/1) malam sekitar pukul 18.00 WIB.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Di mana letak Tenggarong? Tenggarong merupakan salah satu wilayah yang menjadi ibu kota dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
-
Bagaimana Teuku Nyak Makam meninggal? Kematian Teuku Nyak Makam terjadi akibat serangan brutal yang dilakukan oleh serdadu-serdadu Belanda. Pada saat serangan terhadap kediamannya, Teuku Nyak Makam berhasil ditangkap oleh pasukan Belanda. Ia kemudian mengalami pemancungan kepala, suatu bentuk hukuman yang sangat kejam. Tubuhnya juga mengalami penghancuran oleh para serdadu Belanda.
-
Mengapa kata majemuk penting? Kata majemuk memiliki peran penting dalam memperkaya kosakata bahasa dan memberikan nuansa yang lebih kaya pada ekspresi bahasa.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Kapan pemukiman Atlit Yam tenggelam? Tentang penyebab tenggelamnya pemukiman ini, terdapat perdebatan. Ada yang menyebut tsunami akibat runtuhnya gunung berapi, sementara yang lain mengaitkannya dengan perubahan iklim yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut.
"Di mana saat itu korban akan memancing ikan di Bendungan Kamun dan kemudian hanyut," tambahnya.
Menurutnya, jajaran Kepolisian Resor Majalengka, bersama Basarnas dan warga sempat melakukan pencarian korban yang dikabarkan hilang karena hanyut.
Akan tetapi, dikarenakan debit air yang tinggi ditambah arus air sangat deras dan cuaca malam hari serta keterbatasan peralatan, pencarian sempat diberhentikan.
"Karena cuaca tidak mendukung kami sempat menghentikan pencarian korban," ujarnya, dikutip dari Antara.
Pada hari Minggu (13/1) pencarian dilanjutkan dan pada sekira 07.40 WIB anggota Sat Sabhara beserta Tim Basarnas dan warga menemukan korban dan mengevakuasinya.
Korban, lanjut Mariyono ditemukan di sekitar aliran sungai dari Bendungan Kamun, tepatnya di sungai blok Bantarnagara Desa Liangjulang Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka, dengan kondisi sudah meninggal dunia.
"Alhamdulillah korban telah ditemukan, namun sudah tidak bernyawa lagi," katanya.
Baca juga:
Terseret Air Selokan, Bayi 2 Tahun di Lombok Ditemukan Tewas
Wisatawan Ditemukan Tewas Usai Tiga Hari Terseret Ombak di Parangtritis
Nelayan yang Hilang di Pantai Samas Bantul Ditemukan Tewas Mengapung
4 Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Parangtritis, 1 Hilang
Nelayan Hilang di Laut Bontang Saat Cek Bagang Ikan Ditemukan Tewas
Anak TK Ditemukan Meninggal di Kolam Keluarga