Mau rampok sapi pakai senpi, 5 pria ditangkap saat Operasi Zebra
Sebanyak lima orang pria ditangkap polisi lalu lintas saat pelaksanaan Operasi Zebra di depan Mapolsek Lirik Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, Senin (28/11). Setelah diinterogasi, lima pria ini kedapatan membawa senjata api rakitan dan berniat mencuri ternak sapi warga.
Sebanyak lima orang pria ditangkap polisi lalu lintas saat pelaksanaan Operasi Zebra di depan Mapolsek Lirik Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, Senin (28/11). Setelah diinterogasi, lima pria ini kedapatan membawa senjata api rakitan dan berniat mencuri ternak sapi warga.
Kapolres Indragiri Hulu AKBP Abas Basuni mengatakan, pelaksanaan razia dalam Operasi Zebra Siak 2016 di depan Mako Polsek Lirik di pimpin langsung Kapolsek AKP Amran Kadir beserta 15 orang anggotanya. "Kemudian sekira pukul 09.45 wib melintas 1 unit Mobil Toyota Avanza warna hitam tanpa plat nomor depan dengan kecepatan tinggi dan hampir menabrak salah satu anggota yang memberhentikan," kata Abas saat dikonfirmasi merdeka.com.
Setelah berhenti dan di lakukan penggeledahan, di dalam mobil di temukan senjata api rakitan laras panjang dan di dalam tas di temukan amunisi aktif. "Selanjut nya para pelaku diamankan ke Polsek lirik untuk diperiksa identitas dan tujuannya," ujar Abas.
Identitas kelima pria itu, yakni Bergiat Harianja (31), sopir mobil, domisili di Desa Kepayang, Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Inhu. Dion Saputera Siregar (28) bekerja sebagai pengawas atlet tinju, warga Panam, Kota Pekanbaru.
Kemudian Ipan Samosir (31), warga Simpang Pulai Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan; Hendrik Adi Putra Samosir (26), bekerja sebagai sopir warga Simpang Pulai kecamatan Ukui, dan Gomos Mangalehon Sihombing (19) warga Panam kota Pekanbaru.
"Dari tangan mereka petugas menyita barang bukti berupa satu buah senpi rakitan laras panjang, 32 amunisi kaliber 5,56 mm, uang tunai Rp 6.278.000, Besi bulat yg di duga sebagai Peredam senpi, satu kapak, parang (golok) pendek, satu pisau, dua senter kepala," ucap Abas.
Barang bukti tersebut, lanjut Abas, diduga akan digunakan para pelaku untuk melakukan kejahatan pencurian hewan ternak sapi. Polisi juga menemukan barang bukti lain di dalam mobil mereka berupa tas sandang kecil tempat amunisi, tas sandang besar tempat senpi rakitan, Hp Samsung, Asus, Lenovo, Nokia.
"Mobil Toyota Avanza warna hitam nopol BM 1673 JC itu diduga akan digunakan untuk melakukan tindak pidana Pencurian Hewan ternak jenis Sapi. Saat ini kelima nya masih kita tahan untuk proses penyelidikan selanjutnya," pungkasnya.
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
-
Kapan Perang Cumbok berakhir? Konflik yang berlangsung sampai pertengahan Januari 1946 ini dimenangkan oleh kelompok PUSA yang didukung langsung oleh milisi rakyat dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
-
Kapan Perang Kamang terjadi? Perang Belasting yang berlangsung di Kamang ini kemudian disebut juga dengan peristiwa Perang Kamang yang terjadi sekira tahun 1908.
-
Apa yang terjadi pada pipa PAM di Petamburan? Pipa 900 mm di Petamburan 4, Jakarta Pusat bocor pada Kamis (21/9).
-
Apa yang dilakukan oleh Wamen ATR di Pekanbaru? Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang, Raja Juli Antoni mengunjungi Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Pekanbaru, Sabtu (5/8). Setibanya di Kantah Kota Pekanbaru, Raja Juli Antoni meninjau jalannya Pelayanan Tanah Akhir Pekan (PELATARAN). Ia ingin memastikan program tersebut benar-benar bermanfaat bagi warga yang tak bisa mengurus administrasi pertanahannya di hari kerja pada umumnya, yaitu Senin-Jumat.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
Baca juga:
10 Perampok aniaya dan ikat peternak sapi, harta benda dikuras habis
Siswi SMA di Tanah Bumbu diperkosa, dibunuh lalu dirampok di indekos
Duel dengan korban, perampok tewas tertusuk pisau sendiri
2 WNI Asal Majene dirampok kelompok bertopeng di perairan Malaysia
Kawanan rampok beraksi di jalan belakang rumah dinas Ridwan Kamil