Mengaku Dicabuli Dokter, Istri Pasien Serahkan Bukti Penting Ini ke Polisi
TA dan suaminya langsung meninggalkan lokasi. Hanya tim kuasa hukumnya yang menemui awak media untuk menyampaikan keterangan pers.
Sebelumnya, TA juga melaporkan dokter MY ke polisi pekan lalu.
- Orangtua Dokter Koas di Palembang Dipukuli Tolak Berdamai, Desak Pelaku Diproses Hukum
- Merasa Tertipu, Dokter Hewan Nikah Siri dengan Jaksa Gadungan Lapor Polisi
- Dokter MY yang Diduga Cabuli Istri Pasien Mangkir dari Panggilan Polisi, Pengacara: Masalah Pekerjaan
- Kasus Dugaan Pencabulan Istri Pasien Dinaikkan Penyidikan, Dokter MY Bakal Jadi Tersangka?
Mengaku Dicabuli Dokter, Istri Pasien Serahkan Bukti Penting Ini ke Polisi
TA (22) istri pasien yang mengaku jadi korban pencabulan dokter spesialias ortopedi inisial MY mendatangi Mapolda Sumatera Selatan. Kedatangannya untuk menyerahkan bukti tambahan.
Sebelumnya, TA juga melaporkan dokter MY ke polisi pekan lalu.
TA datang didampingi suami dan tim kuasa hukumnya di Polda Sumsel, Jumat (1/3). Tak lama kemudian, rombongan keluar dari ruang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel.
TA dan suaminya langsung meninggalkan lokasi. Hanya tim kuasa hukumnya yang menemui awak media untuk menyampaikan keterangan pers.
Kuasa hukum TA, Andyka Andalantama menyebut kedatangan kliennya ke Polda Sumsel untuk menyerahkan barang bukti tambahan berupa pakaian dalam yang dipakai saat kejadian.
"Kami serahkan pakaian dalam, yakni celana dan bra ke penyidik sebagai bukti tambahan," ungkap kuasa hukum korban Andyka Andalantama.
Kemarin, kuasa hukum juga menyerahkan rekaman CCTV di luar ruang observasi dan hasil visum. Visum yang dilakukan di RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang menunjukkan ada bekas goresan di dada TA.
Andyka berharap dengan banyak barang bukti yang diberikan, dapat menguatkan tuduhan dan membantu penyidik mengungkap kasus ini. Bukti-bukti itu dinilainya cukup kuat untuk membuktikan laporan ditambah keterangan para saksi.
"Kami minta segera ada penetapan tersangka agar kasusnya terbongkar sejelas-jelasnya biar publik tidak lagi bertanya-tanya," tegas Andyka.