Mengenal TAVI, Bedah Modern Penggantian Katup Jantung
TAVI biasanya disarankan pada pasien dengan risiko sedang atau tinggi mengalami komplikasi dari operasi penggantian katup aorta dengan teknik operasi terbuka.
Transcatheter aortic valve implantation (TAVI) atau implantasi katup aorta transkateter menjadi alternatif untuk mengganti katup aorta.
Mengenal TAVI, Bedah Modern Penggantian Katup Jantung
Transcatheter aortic valve implantation (TAVI) atau implantasi katup aorta transkateter menjadi alternatif untuk mengganti katup aorta. Prosedur modern ini diperuntukkan bagi pasien penderita stenosis aorta parah sehingga pembedahan tidak lagi memungkinkan.
Stenosis aorta terjadi dikarenakan kalsifikasi yang menyebabkan katup antara ventrikel kiri dan aorta tidak terbuka sepenuhnya sehingga sulit bagi darah untuk mengalir ke seluruh tubuh.
- Mengenal Fibrilasi Ventrikel dan Gejalanya, Jenis Aritmia yang Bisa Sebabkan Kematian
- Kenali Empat Tipe Kardiomiopati, Gangguan Otot Jantung yang Bisa Jadi Penyebab Kematian Mendadak pada Anak Muda.
- Gejala Aneurisma Otak yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sakit Kepala Parah
- Perbedaan Arteri dan Vena, Pahami agar Bisa Tahu saat Terjadi Gangguan di Keduanya
Masalah pada katup jantung merupakan salah satu penyebab utama kematian dan morbiditas kardiovaskular di dunia, dan patologi degeneratifnya dikaitkan dengan proses penuaan. Umumnya, prosedur bedah konvensional kurang sesuai untuk pasien lanjut usia yang mengalami degenerasi katup.
“Prosedur TAVI telah mengubah paradigma dalam penanganan stenosis aorta parah, memberikan harapan kepada pasien yang tidak sesuai untuk dilakukan operasi terbuka,”
kata dokter ahli jantung Datuk Dr.Rosli dari Cardiac Vascular Sentral Kuala Lumpur (CVSKL), dikutip dari Liputan6.com, Jumat (10/11).
merdeka.com
Dia mengatakan, CVSKL baru saja melakukan TAVI ke-50. Prosedur ini sudah dijalankan sejak 2019.
Dia menjelaskan, kondisi jantung struktrutal yang memengaruhi katup, dinding, ruang, dan otot jantung, biasanya timbul karena faktor usia senja.
Sebegai informasi, katup aorta berperan untuk mengatur aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh.
Ketika katup mengalami penyempitan atau stenosis, jantung perlu bekerja lebih keras untuk memompa darah lewat bukaan katup yang sempit ini ke seluruh tubuh. Kondisi ini dapat menyebabkan gagal jantung.
Dikutip dari SehatQ, TAVI biasanya disarankan pada pasien yang memiliki risiko sedang atau tinggi untuk mengalami komplikasi dari operasi penggantian katup aorta dengan teknik operasi terbuka.
Prosedur ini dapat meringankan tanda dan gejala stenosis katup aorta dan meningkatkan angka harapan hidup bagi pasien dengan gejala stenosis yang berat.
Gejala stenosis katup aorta seperti nyeri dada, pingsan, rasa lelah, kaki bengkak, dan sesak napas. Hal ini juga dapat menyebabkan gagal jantung dan henti jantung mendadak bila terus dibiarkan.