Menko Polhukam Sebut Bentrokan di Mesuji Dipicu Masalah Klasik
Dia menegaskan, sudah mendapatkan laporan, Danramil serta Kapolres, turun langsung menangani masalah tersebut.
Bentrokan terjadi di Lahan Register 45, Mesuji, Lampung, Rabu 17 Juli 2019. 6 korban terluka dan 3 tewas akibat menderita luka sabetan senjata tajam dan tembakan senjata api rakitan.
Menko Polhukam Wiranto angkat bicara masalah ini. Dia memandang, kejadian di Mesuji, masalah klasik.
-
Apa yang ditemukan di hutan belantara Meksiko? Jauh di dalam hutan belantara Meksiko, arkeolog menemukan kota peradaban bangsa Maya yang hilang.
-
Apa itu Meshekenabek? Dikenal sebagai Meshekenabek atau Monster Manitou, makhluk berwujud ular sepanjang 60 kaki ini berwarna abu-abu dengan corak kekuningan dan kepala menyerupai kuda atau sapi.
-
Kapan Ponirin Meka meninggal? Pada 10 April 2022, instagram resmi PSSI mengumumkan bahwa salah satu kiper terbaik Indonesia itu telah mengembuskan napas terakhirnya.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Bagaimana bentuk Meron? Meron terbuat dari kayu, dengan ukiran khusus seperti untaian bunga, susunan daun, hingga motif khas Tiongkok yang legendaris.
-
Kapan Betandak Dangkong dipertunjukkan? Tarian tersebut biasanya akan ditampilkan ketika peringatan hari-hari besar Islam dan hari peringatan nasional.
"Ini kan kembali lagi Mesuji, kan seperti biasanya. klasik ya, antara dua kelompok masyarakat, bertempur karena rebutan lahan dan sebagainya. Tapi aparat keamanan sudah langsung menangani masalah itu," ucap Wiranto di kantornya, Jakarta, Kamis (18/7).
Dia menegaskan, sudah mendapatkan laporan, Danramil serta Kapolres, turun langsung menangani masalah tersebut.
"Dan sementara coba bernegosiasi untuk mendinginkan suasana. Walaupun sudah ada korban ya. Oleh karena itu ya, kita tunggu laporan terakhir," jelas Wiranto.
Dia berharap, semuanya bisa segera terselesaikan dengan baik. Dan semuanya masih terkendali.
"Masih terkendali oleh aparat keamanan dan berangsur-angsur (pulih). Walaupun kemarin mereka masih agak panas ya, masih mempersenjatai diri dengan benda-benda tajam. mudah-mudahan bisa segera itu (terselesaikan)," pungkasnya.
Sebelumnya, bentrok di Lahan Register 45 Mesuji terjadi pada Rabu siang mengakibatkan tiga orang tewas dan enam orang terluka. Dari enam korban luka, dua diantaranya kritis akibat menderita luka sabetan senjata tajam.
Hingga Rabu malam, suasana di lokasi bentrok masih mencekam. Aparat kepolisian dan TNI masih bersiaga di lokasi untuk mengantisipasi terjadinya bentrok susulan.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Baca juga:
Polisi Temukan Senjata Tajam Hingga Senpi Rakitan di Lokasi Bentrok Mesuji
Polisi Utamakan Upaya Pemulihan Situasi di Mesuji
Polisi Pastikan Korban Tewas Bentrok di Mesuji 3 Orang
Polda Sumsel Kirim 130 Personel ke TKP Bentrok Warga di Mesuji
Bentrok Antarwarga di Mesuji, Korban Tewas dan Luka Terkena Sabetan Senjata Tajam
Antisipasi Bentrok Susulan, Polisi Jaga Ketat Pintu Masuk Register 45 Mesuji