Menteri PPPA: Budaya Sensor Mandiri Penting Dalam Upaya Memenuhi Tontonan Bermutu
Bintang mendorong semua pihak, baik kementerian/lembaga, perguruan tinggi, sekolah, organisasi profesi, masyarakat, serta para pelaku perfilman nasional agar aktif berperan serta dalam upaya memenuhi hak anak untuk mendapatkan informasi yang layak anak, termasuk melalui film.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati memuji dan mendukung Budaya Sensor Mandiri yang dicanangkan Lembaga Sensor Film (LSF) agar masyarakat memiliki kemampuan dan kesadaran memilih dan memilah tontonan sesuai dengan klasifikasi usianya.
"Sosialisasi Budaya Sensor Mandiri menjadi bagian penting dalam upaya melindungi dan memenuhi hak masyarakat untuk mendapatkan tontonan dan film yang bermutu," kata Bintang melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (4/11).
-
Siapa yang memimpin Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI) Tangerang Raya? “Satu tahun berdiri PBI Tangerang Raya telah memiliki anggota mencapai 90 orang yang tersebar di Kota Tangsel, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang,” kata Ketua PBI Tangerang Raya, Artati Yudhiwati, mengutip laman Pemkot Tangerang, Selasa (2/11).
-
Siapa yang menyatakan kekagumannya terhadap kemajuan peternakan di Indonesia? Sementara itu, Wael W. M Halawa salah satu peserta pelatihan menyampaikan kekagumannya dengan kemajuan dunia peternakan di Indonesia.
-
Apa yang dilakukan anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta saat rapat paripurna? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
-
Kapan Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi, meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta, Senin (28/8/23).
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
Bintang mendorong semua pihak, baik kementerian/lembaga, perguruan tinggi, sekolah, organisasi profesi, masyarakat, serta para pelaku perfilman nasional agar aktif berperan serta dalam upaya memenuhi hak anak untuk mendapatkan informasi yang layak anak, termasuk melalui film.
Menurut Bintang, tontonan untuk anak juga harus menjadi tuntunan. Film harus bisa menjadi, bukan sekadar hiburan bagi anak, melainkan juga menjadi sumber informasi, hingga fungsi budaya dan pendidikan.
"Anak-anak dapat meniru berbagai tokoh yang ditontonnya yang berperan dalam pembentukan tren yang kemudian menjadi panutan bagi mereka. Sangat penting bagi produsen dan lembaga sensor film memahami hal ini sehingga film yang dibuat benar-benar dapat memberikan nilai-nilai positif atau ramah anak," tuturnya.
LSF melaporkan pada 2019 film dengan kategori "semua umur", yang diartikan ramah ditonton anak-anak hanya 10 persen hingga 14 persen. Jumlah anak penonton film tidak sebanding dengan jumlah film anak yang tersedia sehingga mereka beralih menonton genre film yang tidak sesuai dengan usia mereka.
Ketua LSF Rommy Fibri Hardiyanto mengatakan Budaya Sensor Mandiri bertujuan agar masyarakat mampu memilah dan memilih tontonan sesuai klasifikasi usia.
"Apalagi pada masa pandemi, masyarakat menonton apa yang disiarkan di rumah mereka, baik yang dikonsumsi secara bebas maupun berbayar," katanya.
Baca juga:
Survei Kemen PPPA: Anak Perempuan Rentan Depresi Selama Pandemi
Protokol Kesehatan untuk Cegah dan Kendalikan Penularan Covid-19 di Klaster Keluarga
Peran Perempuan Sebagai Tenaga Kerja Profesional Masih Tertinggal
Cegah Penyebaran Covid-19, Perempuan & Anak Diimbau Hindari Pertemuan Keluarga Besar
Menteri PPPA dan Satgas Covid-19 akan Buat Protokol Kesehatan Keluarga
Kemen PPPA Harap Kematian Anak karena Pembelajaran Daring Tak Terulang