Motor Terapis Bekam Korban Pembunuhan Ditemukan Polisi di Stasiun Cakung
Rizky menitipkan sepeda motor di Stasiun Cakung. Adapun kunci sepeda motor ditemukan di lokasi kejadian. Keluarga juga telah mengonfirmasi sepeda motor di Stasiun Cakung merupakan milik janda berusia 33 tahun tersebut.
Tim Resmob Polda Metro Jaya menemukan sepeda motor milik Rizky Sukma Jayanti, seorang terapis bekam yang tewas diduga dibunuh lalu mayatnya dikubur di kolong tol Jatikarya, Jatisampurna. Motor itu ditemukan di Stasiun Cakung, Jakarta Timur.
"Motornya tidak ada di lokasi, ternyata kita dapat info motor korban itu ditemukan Resmob Polda Metro Jaya di Stasiun Cakung," kata Kanit Reskrim Polsek Jatisampurna Iptu Valerij Lekahena ketika dikonfirmasi wartawan di Bekasi, Senin (9/8).
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Apa yang dimaksud dengan kata-kata diam dalam konteks ini? Kata-kata diam adalah salah satu cara yang efektif untuk menggambarkan bagaimana kita diam apa makna di balik diamnya kita.
-
Apa yang dirusak oleh pelaku? Partai Amanat Nasional (PAN) mencatat ada 24 APK berupa baliho dan spanduk calegnya yang dirusak.
-
Bagaimana dampak buruk sadfishing bagi pelaku? Pada akhirnya orang lain akan memberikan stigma negatif terhadap kondisi orang yang melakukan sadfishing.
Dia menyebut, Rizky menitipkan sepeda motor di Stasiun Cakung. Adapun kunci sepeda motor ditemukan di lokasi kejadian. Keluarga juga telah mengonfirmasi sepeda motor di Stasiun Cakung merupakan milik janda berusia 33 tahun tersebut.
"Dia titip sepeda motor di situ," kata Valerij.
Adapun telepon selular, kata dia, sudah ditemukan tapi tidak ada nomornya. Karena itu, polisi mengalami kesulitan untuk melakukan pelacakan atau interaksi terakhir korban menggunakan ponselnya.
"Nomor handphonenya gak ada sampai sekarang, ini kita masih cari juga. Mudah-mudahan ada perkembangan bagus akan saya sampaikan lanjutnya," kata Valerij.
Rizky diketahui pergi meninggalkan rumahnya di Pulogebang, Jakarta Timur, membawa sepeda motor dan membawa peralatan bekam pada Rabu (4/8) pagi pukul 09.00 WIB. Tak dijelaskan secara detail tujuan korban.
Dua hari kemudian, jasadnya ditemukan terkubur di kolong Tol Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna. Mayat janda berusia 33 tahun ini pertama kali ditemukan oleh seorang pemotong rumput pukul 11.00 WIB.
Baca juga:
Pembunuhan Terapis Bekam di Bekasi, Polisi Cari Ponsel dan Motor Korban
Mayat Terkubur di Kolong Tol Jatikarya Bekasi Seorang Terapis Bekam
Mayat Wanita Ditemukan Terkubur Setengah Badan di Kolong Tol Jatikarya Bekasi
Tak Ada Kabar 4 Hari, Sa'diah Ditemukan Meninggal di Rumah Anggota DPRA Aceh Timur
Wanita di Denpasar Tewas Usai Layani WNA, Polisi Sebut Bukan Korban Pembunuhan
Wanita Ditemukan Tewas di Lokalisasi Denpasar Usai Layani Tamu WNA