Narapidana Lapas Cipinang Ditemukan Tewas Dalam Kamar, Begini Penjelasan Polisi
Korban seorang laki-laki Inisial D (47) tinggal di kamar 326, lantai III Lapas Cipinang.
Seorang narapidana Lapas Cipinang dilaporkan meninggal dunia pada Minggu (15/9/2024) malam. Polisi turun tangan melakukan penyelidikan.
Korban seorang laki-laki Inisial D (47) tinggal di kamar 326, lantai III Lapas Cipinang. Kematian korban pertama kali diketahui oleh rekannya sesama penghuni lapas pada pukul 17:00 WIB.
- Datangi Pesisir Pelalawan, Polisi Edukasi Nelayan Agar Terhindar dari Perpecahan di Pilkada
- Nahas Nasib Santriwati di Riau, Mau Pulang dari Pondok Malah Mau Dicabuli dan Dianiaya Pengemudi Sampan
- Ditemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai
- Masih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary menerangkan, dua orang telah dimintai keterangan yakni penghuni Lapas inisial EJS dan petugas Lapas inisial KR.
Berdasarkan keterangan, sempat dimintai tolong untuk mengambil makanan pada Sabtu (14/9) malam. Ketika mengantarkan makanan ke kamar korban saat itu sudah tertidur.
"Pada pukul 21:00 EJS telah menerima makanan yang dikirim dari pihak Lapas dan sesuai dengan pesan korban maka EJS mengantarkan makanan tersebut ke kamar korban dan melihat korban saat itu tertidur," kata Ade Ary dalam keterangannya, Senin (16/9/2024).
Ade Ary mengatakan, EJS kembali menuju kamar korban pada Minggu, 15 September 2024. Rupanya, makanan itu belum juga dimakan. Sementara itu, EJS melihat korban dalam posisi tertidur telungkup.
"EJS melihat makanan tadi malam yang dikirim kasih berada di lokasi yang sama dan melihat korban posisi tertidur terlungkup," ujar dia.
Ade Ary mengatakan, rekannya EJS melaporkan temuannya itu ke narapidana lain termasuk petugas lapas inisial KR.
Terkait kejadian ini, KR lantas membuat laporan secara berjenjang ke Danton jaga saat itu. Kemudian diteruskan ke KPLP guna proses lebih lanjut.
Hasil pemeriksaan, Ade Ary mengatakan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan benda tumpul maupun benda tajam," ungkap dia.
Ade Ary mengatakan, dugaan sementara penyebab meninggal korban karena sakit. Kasus ini sendiri sedang diusut oleh Polsek Jatinegara.
"Diperkirakan orang tersebut meninggal sakit. Kasus ditangani Polsek Jatinegara," ucap dia.