Otak Pemerkosa dan Pembunuh Inah Antimurti Adalah Mantan Pacar Saat SMA
Kasus perkosaan dan pembunuhan Inah Antimurti (20) oleh lima pelaku memunculkan fakta baru. Otak pelaku, AS (DPO) ternyata adalah mantan kekasih korban saat masih duduk di bangku SMA.
Kasus perkosaan dan pembunuhan Inah Antimurti (20) oleh lima pelaku memunculkan fakta baru. Otak pelaku, AS (DPO) ternyata adalah mantan kekasih korban saat masih duduk di bangku SMA.
Sepupu korban, Jaka Saputra (26) mengaku mengenal baik dengan pelaku AS karena pernah berpacaran dengan korban. Mereka tidak pernah lagi bertemu sejak korban menikah.
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Kapan sujud sahwi dilakukan? Jika kesalahan terjadi sebelum salam, sujud sahwi dilakukan setelah tasyahud sebelum salam.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Bagaimana dampak buruk sadfishing bagi pelaku? Pada akhirnya orang lain akan memberikan stigma negatif terhadap kondisi orang yang melakukan sadfishing.
-
Kapan Sholat Nisfu Syaban dilakukan? Adapun sholat sunnah Sya‘ban adalah malam kelima belas bulan Sya‘ban.
"Dulu mereka (korban dan AS) pacaran, seingat saya waktu SMA," ungkap Jaka di RS Bhayangkara Palembang, Rabu (23/1).
Dikatakannya, korban dan AS kembali berkomunikasi dan intens bertemu sejak korban bercerai dengan suaminya baru-baru ini. Hanya saja Jaka tidak mengetahui lebih dalam tentang hubungan keduanya.
"Saya tidak tahu persis apa pacaran lagi atau tidak karena Inah itu orangnya tertutup, tidak mau cerita soal pribadi," kata dia.
Jaka menyebut sudah lama mengetahui AS berprofesi sebagai pengedar narkoba. Keluarga pun berkali-kali meminta korban agar menjaga jarak dengannya agar tidak terpengaruh.
"Kami bingung juga soal utang itu, kok bisa Inah punya utang sama pengangguran itu, AS kan pengedar narkoba. Kami tidak yakin Inah ikut-ikutan juga," terangnya.
Paman korban, Burhan (40) menjelaskan, Inah pernah bercerita ingin mengurus surat pindah alamat dari desa mantan suaminya ke kampung kelahirannya di Desa Pedataran, Gelumbang, Muara Enim. Pada malam kejadian, korban pun minta izin menemui mantan mertuanya untuk mengurus pengajuan.
"Teleponnya tidak aktif lagi, mantan mertuanya bilang tidak ketemu. Kami kaget baca di Instagram ada mayat terbakar, dari situ kami curiga, ternyata benar dia Inah," kata dia.
Menurut dia, perbuatan para tersangka diluar nalar manusia. Mereka juga bermaksud membuang barang bukti agar tidak tercium polisi dan terlepas dari hukum.
"Allah Maha Adil, Allah buka semuanya jadi terungkap. Tidak ada balasan yang setimpal kecuali hukuman mati," harapnya.
Baca juga:
Motif Para Pelaku Memerkosa dan Membunuh Inah Antimurti Karena Utang Rp 1,5 Juta
Ini Kronologi & Peran 5 Pelaku Pembunuhan & Pemerkosa Inah Antimurti
Sebelum Perkosa, Bunuh & Bakar Inah Antimurti, 5 Pelaku Pesta Sabu
Sebelum & Usai Tewas, Wanita Ditemukan Terbakar di Atas Spring Bed Sempat Diperkosa
4 Pembunuh Wanita yang Dibakar di Atas Kasur Diringkus Polisi, 1 Masih Buron
Benda Ini Ungkap Identitas Jasad Perempuan Tewas Terbakar di Atas Spring Bed