PAD Meningkat, Bupati Kutai Timur Apresiasi Bapenda
PAD Meningkat, Bupati Kutai Timur Apresiasi Bapenda
Bapenda Kutai Timur sukses menggenjot PAD utamanya dari sektor pajak.
- Eks Bupati Meranti M Adil Dituntut 9 Tahun Penjara Terkait 3 Kasus Korupsi
- Diduga Terima Suap Pengadaan Jalan Rp1,4 Miliar, Kepala BBPJN Kaltim Jadi Tersangka
- Terbukti Terima Suap, Mantan Bupati Bangkalan Dituntut 12 Tahun Penjara
- Menpora Dito Jawab Kabar Kembalikan Rp27 M terkait Korupsi BTS: Saya Tidak Tahu Menahu
PAD Meningkat, Bupati Kutai Timur Apresiasi Bapenda
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kutai Timur (Kutim) sukses menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) utamanya dari sektor pajak.
Pencapaian itu langsung mendapat apresiasi dari Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman.
"Saya berharap Bapenda Kutim terus melakukan inovasi dan terobosan lain dalam rangka peningkatan PAD. Penggalian potensi bisa dilakukan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan saat ini dan terus melakukan penambahan channel pembayaran non tunai,"
katanya pada Senin (11/12/2023).
merdeka.com
Sebelumnya, tercatat PAD Kutim hanya berada di angka Rp237 miliar, namun jelang akhir tahun tercatat peningkatan PAD hingga Rp745 miliar.
Ardiansyah menilai angka tersebut adalah nilai yang luar biasa. Dia berharap Bapenda Kutim terus melakukan inovasi guna peningkatan PAD.
Utamanya dengan menggenjot optimalisasi potensi 11 jenis pajak daerah secara terus menerus.
Disebutkan dia, dengan melaksanakan sistem pelayanan pajak daerah berbasis elektronik dan digital, sehingga memudahkan kepada wajib pajak dalam pelaporan dan pembayaran secara online.
Dengan terciptanya rangkaian semua kegiatan, mampu memberikan dampak yang baik dalam meningkatkan PAD di Kabupaten Kutim.
Selain itu, melalui tim percepatan dan perluasan digitalisasi daerah (Tim TP2DD), Bapenda Kutai Timur sebagai pelaksana ETPD (Elektorinifikasi Transaksi Pemerintah Daerah) untuk sektor pendapatan.
Telah melakukan inovasi digitalisasi transaksi pelaporan dan pembayaran secara non tunai untuk pemungutan 11 jenis pajak daerah dan 11 jenis retribusi daerah
"Ini menjadi salah satu trobosan yang digagas oleh Bapenda Kutai Timur. Dengan menjadi bagian dari percepatan implementasi Road Map ETPD 2023 Pemkab Kutai Timur," tutupnya.