Pagar Kejari Palopo Roboh Didorong Mahasiswa saat Demo, Satpam Tewas Tertimpa
Seorang personel Satuan Pengamanan (Satpam) Kejaksaan Negeri Palopo meninggal dunia seusai tertimpa pagar. Pagar itu roboh setelah didorong mahasiswa yang sedang melakukan unjuk rasa di depan kantor Kejari Palopo, Kamis (21/7).
Seorang personel Satuan Pengamanan (Satpam) Kejaksaan Negeri Palopo meninggal dunia seusai tertimpa pagar. Pagar itu roboh setelah didorong mahasiswa yang sedang melakukan unjuk rasa di depan kantor Kejari Palopo, Kamis (21/7).
Kepala Kejaksaan Negeri Palopo Agus Rianto membenarkan meninggalnya seorang satpam bernama Abdul Azis (63) yang bertugas di pintu masuk kantor Kejari Palopo.
-
Apa yang menjadi tuntutan utama mahasiswa dalam demonstrasi tersebut? Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA. Tritura atau Tri Tuntutan Rakyat 1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya2. Rombak Kabinet Dwikora3. Turunkan Harga-Harga
-
Apa yang menjadi tuntutan utama mahasiswa saat melakukan demonstrasi di Trisakti? Mereka menuntut segera dilakukannya reformasi.
-
Kenapa para kepala desa melakukan demo di depan Gedung DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023). Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Apa tujuan utama para kepala desa dalam melakukan demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa. Mereka memandang revisi UU Desa dibutuhkan untuk memberikan kepastian hukum terkait masa jabatan kepala desa dari 6 tahun menjadi 8 tahun atau 9 tahun.
-
Kapan aksi demo terjadi? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Kapan Hari Demokrasi Internasional diperingati? Setiap tanggal 15 September masyarakat dunia memperingati Hari Demokrasi Internasional.
"Namanya Pak Azis. Dia tertimpa pagar yang roboh saat mahasiswa demo," ujarnya kepada wartawan, Kamis (21/7).
Setelah tertimpa pagar yang roboh, Azis sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat. Namun nyawanya tak tertolong.
"Informasi dari dokter yang menangani, Pak Azis meninggal dunia," ucapnya.
Polisi Masih Koordinasi
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Palopo Inspektur Polisi Satu (Iptu) Patobun mengaku masih berkoordinasi dengan Kepala Satuan Reserse Kriminal terkait kasus tersebut.
"Maaf, saya koordinasi dulu dengan Kasatreskrim," ujarnya singkat.
Berdasarkan informasi dihimpun merdeka.com, mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kejari Palopo untuk mendesak jaksa untuk menuntaskan sejumlah dugaan korupsi. Kasus yang didesak untuk dituntaskan di antaranya pengadaan kandang ayam, pembangunan puskesmas, kripik zaro, dan sejumlah proyek fisik yang diduga bermasalah.
(mdk/yan)