Pembunuh Wanita Muda di Depok Kabur ke Luar Kota, Ditangkap dalam Bus Malam
Pembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.
Pembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.
- Pemuda Baru Lulus Kuliah Tewas Bersimbah Darah di Indekos Depok, Tangannya Pegang Pisau
- Pembunuh Wanita dalam Koper Ditahan di Polsek Cikarang Barat
- Wanita Muda Dibunuh di Depok, Terduga Pelaku Sempat Telepon Ibunya: Di Rumah Ada Perempuan Saya Cekik
- Diduga Korban Pembunuhan, Wanita Muda Ditemukan Tewas di Kamar Kos Depok
Pembunuh Wanita Muda di Depok Kabur ke Luar Kota, Ditangkap dalam Bus Malam
Pelaku adalah Ardi yang merupakan kekasih korban. Pelaku diamankan di dalam bus saat hendak melarikan diri ke luar kota.
"Dalam waktu 1x 12 jam terduga pelaku sudah diamankan, naik kendaraan bis kemudian diberhentikan, diperiksa digeledah dan diamankan," kata Kapolsek Sukmajaya Kompol Margiono, Jumat (19/1).
Pihaknya dibantu tim Polres Metro Depok dan Jatanras Polda Metro Jaya melakukan pengejaran pelaku. Upaya tim gabungan sejak semalam tidak sia-sia. Mereka menangkap pelaku dalam bus jurusan Yogyakarta-Solo pagi tadi.
"Kami belum bisa mengetahui ke mana, karena bus yang dinaiki pelaku itu jurusan Yogja, Solo. Apakah akan melarikan diri ke Yogja atau Solo, kami belum bisa memastikan karena masih dalam pemeriksaan," ujarnya.
Saat ini pelaku dalam perjalanan ke Polsek Sumkajaya. Belum diketahui motif pembunuhan tersebut.
"Motifnya belum diketahui apakah karena asmara atau apa, kami belum tahu. Kami belum bisa menggali, mudah-mudahan nanti kami bisa menggali motifnya apa," ungkapnya.
Kasus pembunuhan ini terungkap dari laporan ibu pelaku. Sebelum kabur, pelaku sempat mengirimkan pesan kepada ibunya untuk berpamitan pergi jauh. Ibu pelaku mengaku tidak kenal dengan korban dan belum pernah bertemu sebelumnya.
"Motifnya belum diketahui karena ibunya (pelaku) menyatakan tidak kenal dengan korban," ujarnya.
Korban tewas akibat cekikan di leher. Selain itu juga terdapat luka bekas cakaran di pipi korban.
"Betul (dicekik). Terdapat luka di leher dan pipi seperti dicakar. Kalau di leher itu bekas cekikan,” ungkapnya.
Korban pertama kali ditemukan ibu pelaku. Kondisinya masih mengenakan pakaian lengkap.
"Ditemukan telentang di kasur dalam kamar. Bermula dari sang ibu yang mendapat WA dari anaknya yang merupakan terduga pelaku. Dalam WA mengatakan 'saya mohon maaf ibu, saya akan pergi jauh. Di rumah ada seorang perempuan yang sudah meninggal, saya cekik'. Itu WA terduga pelaku kepada ibunya," tambahnya.
Mendapat kabar itu, ibu pelaku langsung menuju ke rumah kontrakannya. Saat memeriksa kamar tidur, ibu pelaku kaget melihat seorang wanita yang sudah tidak bernyawa,
"Ibunya pulang dari kerja buru-buru pulang dan mengecek dalam rumah, betul di dalam rumah ada seorang perempuan yang sudah meninggal," ujarnya.
Kejadian itu langsung dilaporkan oleh ibu pelaku. Polisi segera menuju lokasi dan melakukan olah TKP.
"Kami langsung menuju TKP, lengkap dari reserse, dari intel, dari sabhara memasang police line dan kami olah TKP kemudian mayat dikirim ke RS Polri Kramat Jati," jelasnya.
Untuk mendalami kasus ini, polisi sudah memeriksa beberapa saksi. Antara lain ibu pelaku dan pemilik rumah kontrakan.