Pemerintah Pastikan Seluruh Tenaga Honorer Dapat Bantuan Sosial
Tercatat sampai sejauh ini banyak laporan yang masuk bahwa tenaga honorer termasuk segmen masyarakat yang belum tersentuh bantuan dari pemerintah.
Pemerintah sedang mengkaji untuk memastikan skema terbaik agar seluruh tenaga honorer mendapatkan bantuan sosial di tengah pandemi COVID-19.
"Bapak Presiden meminta untuk dilakukan pendalaman, terkait untuk tenaga honorer, nah ini pemerintah akan lakukan kajian di mana tenaga honorer pun akan diberikan bantuan," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto setelah Rapat Terbatas 'Laporan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional', (Melalui Video Conference), Istana Merdeka, Jakarta, Senin (14/9).
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Kapan Sri Sultan Hamengkubuwono II memerintah? Ia memerintah pada kurun waktu tahun 1792-1828.
-
Mengapa Menko Airlangga Hartarto ikut dalam rombongan Presiden Jokowi ke KTT G20 India? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Kenapa Menko Airlangga Hartarto mengundang duta besar negara OECD? Pertemuan ini untuk mendiseminasikan perkembangan terkini perekonomian Indonesia dan menjaring dukungan bagi proses aksesi Indonesia pada OECD.
-
Kapan Harsono menjabat sebagai wakil Perdana Menteri? Selanjutnya, pada tahun 1955, ia menjabat sebagai wakil Perdana Menteri dalam Kabinet Burhanuddin Harahap.
-
Siapa yang mendampingi Presiden Jokowi di KTT G20 India selain Menko Airlangga? Selain Menko Airlangga, turut mendampingi Jokowi dalam penerbangan menuju New Delhi yakni, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Selanjutnya, ada juga Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Airlangga mengatakan sampai sejauh ini sebagian kecil tenaga honorer ada yang sudah mendapatkan bantuan melalui data yang ada di BPJS Ketenagakerjaan.
Selanjutnya, kata dia, akan diarahkan bagi seluruh tenaga honorer untuk mendapatkan bantuan tersebut.
"Namun ini akan kami siapkan apakah itu program ataupun detailnya," katanya.
Tercatat sampai sejauh ini banyak laporan yang masuk bahwa tenaga honorer termasuk segmen masyarakat yang belum tersentuh bantuan dari pemerintah.
Pada kesempatan itu, Presiden meminta agar sejumlah program seperti kartu prakerja dibahas kembali dengan Kementerian Keuangan untuk melihat potensi-potensi yang ada.
"Karena banyaknya tenaga informal yang terdampak dan kartu prakerja sendiri hari ini sudah 3,8 juta per-September 5,6 juta yang tercapai," katanya.
(mdk/ded)