Pemuda di Bali tertangkap basah curi celana dalam motif renda-renda
Pemuda di Bali tertangkap basah curi celana dalam motif renda-renda. Setelah dilakukan penggeledahan, ternyata Wayan kedapatan membawa tiga buah celana dalam yang masih setengah basah.
Ada-ada saja yang dilakoni I Wayan Widiana, pemuda berusia 20 tahun tertangkap basah sedang mencuri celana dalam motif renda-renda milik seorang perempuan di Banjar Tengah Kauh, Ubud Gianyar. Alhasil, Wayan digelandang ke Polsek Ubud.
Pelaku yang merupakan salah satu mahasiswa di universitas swasta di Bali ini diduga mengidap fetisisme. Fetisisme merupakan penyakit yang diidap seseorang yang mencari gairah seksual melalui sebuah objek.
Informasi yang dihimpun, alasan Wayan, pemuda asal Banjar Selat ini nekat mencuri lantaran ia bernafsu saat melihat celana dalam bermotif renda tipis yang tengah dijemur oleh LY, perempuan muda berusia 27 tahun asal Pasuruan.
Pemilik indekos, I Made Sueta mengungkapkan dirinya melihat gelagat mencurigakan Wayan di depan salah satu pintu indekos miliknya. "Saya curiga dengan gelagatnya. Karena itu, bersama penghuni kost lainnya, saya tangkap orang ini, sukurnya tidak ada yang melakukan tindakan main hakim," terang Sueta.
Setelah dilakukan penggeledahan, ternyata Wayan kedapatan membawa tiga buah celana dalam yang masih setengah basah.
Beberapa menit kemudian, sejumlah polisi Polsek Ubud mendatangi TKP. Saat diintograsi petugas di lokasi, pelaku sempat berdalih jika niat mencuri itu muncul tiba-tiba, karena nafsunya sedang diubun-ubun.
Kapolsek Ubud, Kompol Nyoman Wirajaya mengatakan, pihaknya masih memeriksa pelaku, terkait alasan pelaku mencuri celana dalam.
"Pelaku masih kami periksa. Kami belum mengetahui motif pelaku mencuri CD ibu-ibu itu. Namun, meskipun hanya mencuri celana dalam, tetap saja ini melanggar hukum," ucapnya singkat.
Sementara di Peliatan sendiri, disebutkan jika kasus kehilangan celana dalam memang sering terjadi. Namun, para korban enggan melaporkan pencurian itu, lantaran nilainya tidak seberapa.
Hanya saja, maraknya pencurian celana dalam ini telah menimbulkan keanehan, Karena dikhawatirkan ada pengidap kelaianan seksual di sekitar lingkungannya.