Pemulung temukan janin bayi di tempat sampah
Janin yang diperkirakan berusia sekitar 6 bulan itu masih dililit tali pusar. Ditemukan seorang pemulung.
Sesosok janin bayi ditemukan di tempat pembuangan sampah sementara di Jalan Mangkubumi, Medan, Selasa (19/2) pagi. Saat ditemukan, janin yang diperkirakan berusia sekitar 6 bulan itu masih dililit tali pusar.
Informasi yang dihimpun wartawan, janin itu pertama sekali ditemukan seorang pemulung bernama Boru Nainggolan. Perempuan itu mendapatinya di dalam plastik warna merah yang diletakkan di atas tumpukan sampah.
-
Bagaimana Mayang mendapatkan penampilan barunya? Hasil Operasi Hidung yang Ke dua Ternyata, Mayang masih kurang puas dengan hasil operasinya yang pertama. Dia pengen hidungnya lebih mancung nih sebelum operasi lagi.
-
Apa penemuan utama di makam raja Maya? Para arkeolog menemukan kotak batu berbentuk peti mati, kerangka yang sebagian besar sudah membusuk, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh National Geographic . Persembahan tersebut termasuk sebuah pot, koleksi cangkang tiram besar, beberapa tulang manusia yang diukir dan dihias dari individu yang terpisah, dan sejumlah potongan batu giok, yang menurut para peneliti merupakan topeng yang rumit.
-
Kapan bintang-bintang mati? Setiap Tahun, Ada Segini Bintang yang Mati di Galaksi Bima Sakti Bintang pun bisa hancur setiap tahunnya dan melakukan "regenerasi". Komposisi bintang di langit terus berganti seiring dengan perkembangan waktu.
-
Apa itu Kue Mayit? Walaupun namanya terbilang seram, rasa kue ini begitu enak dan bikin nagih. Kue ini memang melegenda di wilayah asalnya. Sudah sejak lama, masyarakat Kota Intan itu menyajikan kue mayit di acara-acara kebudayaan lokal.
-
Bagaimana kota bangsa Maya itu ditemukan? Juan Carlos Fernandez-Diaz, asisten profesor dari Teknik Sipil Univeristas Houston, Amerika Serikat, menemukan kota itu pada Maret lalu ketika dia sedang melakukan survei arkeologi dengan pesawat di atas wilayah itu.
-
Apa makna awal dari cokelat bagi bangsa Maya? Cokelat ternyata sudah muncul sejak bangsa Maya membuat biji kakao pertama kalinya di tahun 500 SM.
Temuan itu langsung dikabarkannya kepada warga sekitar. Selanjutnya warga menghubungi kepala lingkungan setempat, Suwardi.
"Setelah dihubungi warga, saya datang dan melihatnya. Kemudian, saya melapor ke polisi," jelas Suwardi.
Dia menduga, janin itu dibuang orang dari luar lingkungan. Alasannya, ibu hamil di kawasan itu belum ada yang melahirkan. "Semuanya masih hamil," katanya.
Suwardi memaparkan, janin itu juga sudah diperiksa bidan setempat. Janin itu diperkirakan berusia 6 bulan dalam kandungan.
Selain bidan setempat, petugas Polsek Medan Kota juga sudah ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Mereka pun mengevakuasi orok itu ke instalasi jenazah RSU Pirngadi Medan.
(mdk/ian)