Polisi: Pria Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Pakai Kloset juga Curi HP & Laptop Korban
Korban ditemukan dalam posisi miring dan bersimbah darah akibat luka parah pada bagian leher.
Polisi meringkus pelaku pembunuhan sadis menggunakan kloset terhadap mahasiswi berinisial LS (23) di Pandeglang, Banten. Pelaku pembuhanan adalah RA (21) yang tak lain adalah mantan kekasih korban yang cemburu.
Namun tidak hanya menghabisi nyawa korban dengan keji, pelaku juga menggasak sejumlah barang milik korban. Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Dididk Haryanto mengungkapkan pelaku membawa sejumlah barang pribadi milik korban, seperti handphone dan laptop.
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Bagaimana dampak buruk sadfishing bagi pelaku? Pada akhirnya orang lain akan memberikan stigma negatif terhadap kondisi orang yang melakukan sadfishing.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
"Untuk barang-barang korban yang dibawa oleh pelaku 1 buah handphone merek Iphone, 1 buah laptop merek Asus, 1 buah tas gendong warna hitam," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (10/2).
Jasad korban ditemukan warga di semak-semak, Rabu (8/2) sekitar pukul 22.49 WIB di Kampung Cidangiang, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang.
Korban ditemukan dalam posisi miring dan bersimbah darah akibat luka parah pada bagian leher. Luka tersebut diduga akibat hantaman pecahan kloset yang dilakukan oleh pelaku RA.
Akibat perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal Pasal 338 KUHPidana tentang pembunuhan dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
(mdk/ray)