Polisi sebut miras oplosan di Jakarta, Depok & Bekasi satu distributor
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, saat ini pihaknya tengah menyelidiki asal muasal dari miras oplosan itu. Diduga miras diedarkan dari satu distributor.
Pihak kepolisian telah menetapkan tersangka terhadap penjual minuman keras (miras) oplosan, RS, yang menewaskan beberapa orang. Selain itu juga, kepolisian telah mendapatkan hasil laboratorium atas pemeriksaan kandungan di dalam miras oplosan tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, saat ini pihaknya tengah menyelidiki asal muasal dari miras oplosan itu. Diduga miras diedarkan dari satu distributor.
-
Kenapa Herjunot Ali menolak minuman keras? Junot mengungkapkan alasannya bukan karena merasa lebih baik dibanding orang lain, melainkan karena faktor usia dan kesehatan.Semakin tua, tubuhnya semakin sulit pulih setelah mengonsumsi alkohol.
-
Bagaimana Herjunot Ali menolak minuman keras? Alih-alih menerima, Junot dengan sopan menolaknya, menunjukkan ketegasan dan prinsipnya. Herjunot tersenyum sambil mengatupkan tangan berterima kasih atas tawaran yang diberikan.
-
Kapan Ayam Kodok menjadi makanan khas Jakarta? Menurut kisah, menu ini sudah ratusan tahun digemari warga ibu kota, bersamaan dengan kuliner legendaris lainnya yakni ikan gabus pucung dan sup daging sapi.
-
Kenapa cukai minuman berpemanis penting? "Cukai MBDK adalah bagian integral dari upaya tersebut yang diharapkan dapat membantu masyarakat Indonesia mengurangi konsumsi gula berlebih dan mencegah peningkatan prevalensi PTM di masa depan," tambah Indah.
-
Kenapa Kemang di Jakarta Selatan dikenal sebagai pusat kuliner? Kemang di Jakarta Selatan telah lama dikenal sebagai pusat kuliner yang tidak pernah berhenti berinovasi.
-
Siapa yang berjualan di warung kerek Mantarena? Seluruh warung yang ada di sana, kebanyakan merupakan kedai rumahan dengan menu jualan utamanya adalah kuliner. Bagi yang ingin memesan, seseorang tinggal memanggil pemilik warung dan menarik-menarik tali tambang yang terpasang membentang di atas sungai.
"Tersangka RS dia yang mengoplos, namun saat ini kita kembangan di mana dia membeli atau distributornya di mana. Kita sudah coba lidik di wilayah Bekasi nanti akan kita dalami, karena ini sangat berbahaya kalau disebarkan dan akan ada korban-korban berikutnya lagi. Ini kita lagi koordinasi, yang Depok, Bekasi, Jaktim, bisa saja distributor nya satu," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Selasa (10/4).
Selain di Jakarta, korban miras oplosan juga memakan korban hingga ke daerah, seperti Bandung. Indra menjelaskan, kasus itu tak menutup kemungkinan masih berhubungan.
"Bisa saja kalau saling terkait, apakah nanti polres yang mendahului akan menangani atau diambil polda juga bisa menyangkut beberapa tempat, itu tinggal teknis aja," pungkasnya.
Sebelumnya, Polisi telah menetapkan status tersangka terhadap pemilik warung yang menjual minuman keras (Miras) oplosan di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Akibat miras oplosan tersebut, sejumlah orang harus dirawat di RS dan beberapa lainnya meninggal dunia.
"Untuk miras oplosan sampai hari ini masih tetap dalami terus dan kita sudah naikkan tersangka yang pemilik atau penjual kios itu atas nama RS," kata Indra Jafar di Mapolda Metro Jaya, Rabu (4/4).
Baca juga:
Kasus miras oplosan di Kabupaten Bandung, ini kata cagub-cawagub Jabar
Sandiaga sebut akhir pekan pemuda Jakarta minum miras oplosan
Kasus miras oplosan di Kabupaten Bandung, 41 tewas & 99 orang dirawat
Korban tewas miras oplosan di Cicalengka bertambah, total 31 orang
Metanol ganggu fungsi paru-paru & sebabkan penenggak miras oplosan tewas
Wali Kota Jaktim gandeng Polres lakukan razia minuman oplosan