Polisi Selidiki Tragedi Tenggelamnya 11 Pelajar saat Susur Sungai di Ciamis
Kapolres Ciamis, AKBP Wahyu Broto Narsono Adhi mengatakan, pihaknya baru mengetahui bahwa ada kegiatan yang dilakukan oleh lebih dari 100 orang siswa MTs setelah adanya kejadian.
Pasca tragedi meninggalnya 11 pelajar di Ciamis akibat tenggelam di sungai dalam kegiatan kepramukaan, Polres Ciamis langsung turun tangan melakukan penyelidikan. Langkah tersebut diambil karena selama ini kegiatan tersebut tidak pernah dilaporkan kepada polisi.
Kapolres Ciamis, AKBP Wahyu Broto Narsono Adhi mengatakan, pihaknya baru mengetahui bahwa ada kegiatan yang dilakukan oleh lebih dari 100 orang siswa MTs setelah adanya kejadian.
-
Apa yang menjadi ciri khas Kampung Legok Awi di Tasikmalaya? Jalan menanjak di depan gapura selamat datang jadi ciri khas pintu masuk Kampung Legok Awi, Desa Cukang Jaya, Kecamatan Sodong Hilir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Kapan pemukiman Atlit Yam tenggelam? Tentang penyebab tenggelamnya pemukiman ini, terdapat perdebatan. Ada yang menyebut tsunami akibat runtuhnya gunung berapi, sementara yang lain mengaitkannya dengan perubahan iklim yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut.
-
Kenapa Gong Perdamaian Dunia diletakkan di Ciamis? Mengutip laman Disparbud Jabar, alasan penempatan Gong Perdamaian Dunia di Ciamis karena terinspirasi dari Kerajaan Galuh di masa silam.
-
Apa tujuan utama dari tradisi Nyawalan di Ciamis? Tradisi nyawalan hadir sebagai bentuk silaturahmi antar warga, sekaligus ngamumule alias melestarikan kebiasaan nenek moyang dalam merayakan hari kemenangan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam tradisi Nyawalan di Ciamis? Warga Berkumpul untuk Menyaksikan Nyawalan Mengutip YouTube RC Explore, tradisi nyawalan jadi acara besar di kampung yang ditunggu-tunggu masyarakat. Berbagai kesenian turut dihadirkan warga, dengan dihadiri tokoh masyarakat setempat.
-
Mengapa Desa Cemarajaya terancam tenggelam? Desa Cemarajaya pesisir ini terancam tenggelam imbas dari abrasi.
"Kegiatan Pramuka berupa susur sungai yang selama ini dilakukan oleh ratusan siswa MTs Harapan Baru Cijantung, Kabupaten Ciamis tidak ada laporan. Kami baru mengetahuinya setelah mendapat laporan ada kejadian orang hilang sampai tim SAR gabungan sejak sore hingga malam telah menemukan 11 orang meninggal dunia," kata Kapolres kepada wartawan, Sabtu (16/10).
Dia menyatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti meninggalnya 11 pelajar tersebut. Langkah penyelidikan sudah dilakukan sejak Jumat (15/10) malam dengan memeriksa 11 jenazah di RSUD Ciamis.
Kapolres memastikan, seluruh jenazah siswa langsung diberangkatkan ke rumah duka untuk disemayamkan dan dimakamkan di rumah duka menggunakan 11 ambulans setelah diperiksa oleh pihaknya.
Dia menambahkan, sampai saat ini belum bisa disimpulkan penyebab pasti tragedi tersebut.Namun dari keterangan saksi, aliran Sungai Cileueur memiliki kedalaman di muara antara 3 sampai 5 meter. Diduga 11 orang siswa MTs Harapan Baru yang susur sungai itu terbawa arus.
“Karena, di bawah permukaan air sangat memungkinkan menyeret korban tenggelam di sungai tersebut dan mereka berusia 12 dan 13 tahun dari kelompok pertama berjumlah 150 orang yang mengikuti acara tersebut," jelas Kapolres.
Baca juga:
Polisi Selidiki Tragedi Tenggelamnya 11 Pelajar saat Susur Sungai di Ciamis
Kemenag Minta Kegiatan Susur Sungai Tewaskan 11 Siswa MTs Harus Dievaluasi
11 Siswa MTs di Ciamis Tewas saat Susur Sungai, Ini Faktanya
11 Pelajar MTs di Ciamis Meninggal Saat Kegiatan Susur Sungai
Rudi Silver Tewas Tenggelam Usai Mengajak Rekannya Lomba Berenang di Sungai Cisadane