Polisi Tangkap 2 Mahasiswa Terkait Penganiayaan di Depan Gedung DPR
Menurut Yusri dugaan pidana dilakukan mereka memang bukan baru-baru ini. Menurut keterangan terduga korban sekaligus pelapor peristiwa ini yang berinisial RP, insiden terhadapnya terjadi pada 20 Januari 2021 di depan gedung DPR RI.
Polda Metro Jaya membenarkan telah menangkap dua mahasiswa asal Papua terkait kasus penganiayaan dan pencurian dengan kekerasan di depan Gedung DPR, Jakarta. Keduanya berinisial RL dan K.
"Kemarin banyak yang menanyakan dua orang yang berhasil diamankan dan dilakukan penahanan di Polda Metro Jaya. Ini terkait adanya kasus tindak pidana pengeroyokan Pasal 170 KUHP dan pencurian dengan kekerasan di 365 KUHP. Pertama inisialnya RL dan kedua K," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (4/3).
-
Apa yang dikatakan DPR tentang efek jera bagi pelaku tawuran pelajar? “Saya rasa masih ada yang kurang optimal di pencegahan dan juga penindakan. Maka saya minta pada pihak-pihak yang berwenang, tolong kasus seperti ini diberi hukuman yang berat, biar jera semuanya. Jangan sampai karena masih remaja atau di bawah umur, perlakuannya jadi lembek. Kalau begitu terus, akan sulit kita putus mata rantai budaya tawuran ini,” jelasnya.
-
Bagaimana cara DPR mendukung kinerja Kejagung? Lebih lanjut, selaku mitra kerja yang terus memantau dan mendukung Kejagung, Sahroni menyebut Komisi III mengapresiasi setiap peran insan Adhyaksa.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Di mana pelantikan anggota DPRD Jateng berlangsung? Ayah dan anak secara bersamaan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029 terpilih yang dilantik pada rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa.
-
Kapan Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR? Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa pada 2011 lalu.
-
Apa jabatan Purwanto di DPRD DKI Jakarta? Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Purwanto meninggal dunia pada Selasa (5/12) pukul 20.05 WIB.
Menurut Yusri dugaan pidana dilakukan mereka memang bukan baru-baru ini. Menurut keterangan terduga korban sekaligus pelapor peristiwa ini yang berinisial RP, insiden terhadapnya terjadi pada 20 Januari 2021 di depan gedung DPR RI.
"Kemudian dilaporkan itu (insiden pemukulan) Januari kemarin. Kemudian dilakukan penyelidikan berdasarkan adanya bukti video beredar, kemudian juga hasil visum terhadap korban," jelas Yusri
Yusri menambahkan, jumlah terduga pelaku dinyatakan ada tiga orang. Kendati, satu di antaranya masih dalam pengejaran. Terkait inisial terduga pelaku ketiga dan barang bukti, Yusri masih enggan merinci dengan alasan kepentingan penyidikan.
"Hasil pengembangan penyelidikan Krimum Polda Metro Jaya menetapkan tiga orang sebagai tersangka, karena kita masih melakukan pengejaran," dia menandasi.
Pembelaan Kuasa Hukum RL dan K
Terpisah, Kuasa hukum Aliansi Mahasiswa Papua Jabodetabek, Michael Hilman, memprotes cara kepolisian mengamankan RL dan K. Menurutnya, dua kliennya tersebut diamankan tanpa prosedur yang valid.
"Saya ingin sampaikan di saat penangkapan itu dari pihak kepolisian tidak menunjukkan surat perintah penangkapan. Seharusnya harus menjelaskan apa kesalahan seseorang itu mau ditangkap ya, secara kronologi harus jelas ya. Tapi ini tidak dilakukan," kata Michael saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu 3 Maret 2021.
Kendati Michael membenarkan bahwa RL dan K diamankan karena diduga melakukan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua lain yang berinisial RP. Namun, sebagai pengacara terduga pelaku, Michael enggan membeberkan kronoligi dan menyatakan bahwa itu adalah tugas kepolisian.
Meski begitu, menurut Michael, terduga korban bernisial RP dikenalnya sebagai menyebarkan berita atau poster atas nama Aliansi Mahasiswa Papua. Padahal kegiatan korban itu disebut bertentangan dengan apa yang tengah dilakukan kelompok Aliansi Mahasiswa Papua.
"Korban ini sering melakukan menyebarkan berita-berita atau poster atas nama Aliansi Mahasiswa Papua kepada media-media seakan-akan dia ini sebagai ketua aliansi mahasiswa Papua. Nah sehingga ada salah satu yang merasa tidak menyenangkan terhadap anggota mahasiswa Papua ini, sehingga mereka ini merasa dirugikan lah seperti itu," jelas Michael.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Miris, Penyandang Disabilitas Ini Dianiaya di Warung Lele karena Masalah Sepele
Penjelasan Polisi Awal Mula Cek-Cok Rumah Tangga hingga Dirut Taspen Dilaporkan
Pesta Minuman Keras di Bekasi Berujung Pengeroyokan, 2 Orang Masuk Rumah Sakit
Kesal Upah Bangun Rumah Tak Dibayar, Mustofa Bacok 3 Tetangga Sekaligus
Cemburu Buta, Tukang Las Bacok Mantan Istri Siri Sampai Kritis
Pelaku Penganiayaan di Bandara Pernah Dirawat di RSJ, Sering Marah dan Halusinasi