Dosen PNUP Makassar Ditemukan Tewas di Kampus, Ruang Kerja Dipasangi Garis Polisi
Dosen Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) Makassar, Remigius Tandioga (61) meninggal dunia di ruang kerjanya, Jumat (31/5).
Dosen Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) Makassar, Remigius Tandioga (61) meninggal dunia di ruang kerjanya, Jumat (31/5). Jenazahnya pertama kali ditemukan mahasiswanya sekitar pukul 07.30 Wita.
Dosen PNUP Makassar Ditemukan Tewas di Kampus, Ruang Kerja Dipasangi Garis Polisi
Kepala Kepolisian Sektor Tamalanrea Komisaris Muh Yusuf mengatakan, dosen Teknik Pembangkit Energi ini ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terbaring dalam ruangan. Yusuf menduga Remigius meninggal akibat penyakit yang diidapnya.
"Tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban. Tapi berdasarkan keterangan keluarganya, sesaat sebelum mengajar korban mengeluh sakit," ujarnya kepada wartawan.
Meski demikian, polisi membawa jenazah Remigius ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk dilakukan visum. Hal itu untuk memastikan penyebab kematiannya.
"Kita sudah pasang police line di lokasi," tuturnya.
Yusuf menjelaskan kronologi berawal saat seorang mahasiswa hendak masuk ke ruangan dosen dan mencari Remigius. Saat itu, mahasiswa tersebut melihat Remigius dari luar ruangan terbaring di atas meja kerjanya.
"Ini mahasiswanya datang ke ruangan untuk menyampaikan ada jadwal perkuliahan pukul 13.00 Wita. Tapi saat di depan ruangan, mahasiswa mengetuk pintu dan tidak ada respons dari korban," bebernya
Mahasiswa itu khawatir karena kondisi dosennya yang tidak merespons. Dia memberitahu temannya.
"Mahasiswanya ini mengaku kemarin melihat korban tidur di ruangannya. Korban meninggal dunia setelah dosen lainnya datang ke ruangan untuk memeriksa kondisi korban," sebutnya.
Namun, saat diperiksa oleh rekan sejawatnya, Remigius sudah meninggal dunia.
"Rekan korban berusaha untuk membangunkan, namun tidak bangun. Karena tidak ada respons, rekannya ini menyampaikan bahwa Remigius sudah meninggal dunia," pungkasnya.