Polisi temukan proyektil di rumah warga dekat driver GO-JEK ditembak
Timah panas tersebut diduga polisi ditembakkan ke arah driver GO-JEK dari arah dekat.
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru mengatakan, pihak kepolisian menemukan proyektil sebagai barang bukti dari penembakan driver GO-JEK di Kemang Utara. Proyektil tersebut ditemukan di rumah warga yang menjadi tempat kejadian perkara.
"Proyektil mengarah ke tembok. Kita belum bisa kasih gambaran kejadian terjadi. Kita kumpulkan keterangan saksi dan cocokan dengan bukti," kata AKBP Audie Latuheru di lokasi kejadian, Sabtu (13/2) malam.
Proyektil tersebut ditemukan oleh pemilik rumah usai kejadian. Pihaknya mengatakan belum mengetahui jenis proyektil yang ditemukan.
"Satu proyektil tiga bekas tembakan di tembok, itu bekas proyektil peluru itu yah. Rakitan atau bukan belum tahu kita yah," lanjut Audie.
Lebih lanjut ia menjelaskan arah tembakan bukan mengarah ke atap. Peluru tersebut ditembakan dari jarak dekat dengan korban. Saat ini pihak kepolisian tengah mencari cctv yang mungkin merekam kejadian.
"Kita lihat arah tembakan, bukan ke atap yah. Ini jaraknya juga cukup dekat dnegan korban. CCTV sedang kita cari yang kira-kira merekam kejadiannya," tandasnya.
Baca juga:
Dua pemotor penembak driver GO-JEK diburu polisi
Driver GO-JEK yang ditembak baru berangkat dari rumah
Kombes Krishna: Penembak driver GO-JEK bukan komplotan begal
Sebelum ditembak, saksi lihat Driver GO-JEK dibuntuti 2 pemotor
Kombes Krishna Murti datangi lokasi penembakan driver Go-Jek
Driver GO-JEK yang ditembak luka di pelipis kiri
Pengemudi GO-JEK ditembak orang tak dikenal di Kemang
-
Siapa yang dibantu driver GoCar Nurahman? Kabar driver GoCar bernama Nurahman viral di media sosial setelah unggahan akun TikTok Melzsia bercerita bahwa sang driver menyelamatkan nyawa ayahnya yang mengalami serangan jantung.
-
Apa yang dialami oleh driver ojol di Cimanggis, Depok? Nasib kurang beruntung dialami seorang pengemudi ojek online (ojol) di Cimanggis, Depok. Driver Ojol Dapat Order Fiktif Ratusan Ribu Rupiah di Depok, Reaksi Warga Luar Biasa Langsung Patungan Bayar Pesanan Dia mendapat orderan fiktif sejumlah lebih dari Rp250 ribu.
-
Kapan Gojek menerima penghargaan dari DTKJ? Penghargaan dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) yang diterima baru-baru ini menjadi bukti nyata dari pencapaian tersebut.
-
Siapa yang membongkar jalur kereta api Jogja-Bantul? Pada tahun 1943, pekerja Romusha Jepang membongkar jalur kereta api untuk segmen Palbapang-Sewugalur untuk pembangunan jalur kereta api di tempat lain dan mengubah jalur Yogyakarta-Palbapang dari lebar sepur 1.435 mm menjadi 1.067 mm.
-
Kapan jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
-
Apa kata-kata bijak dari driver muda tentang perjalanan? "Tidak masalah seberapa lambat Anda pergi selama Anda tidak berhenti."