Polisi terima 3 laporan terkait hoaks penganiayaan Ratna Sarumpaet
Ratna Sarumpaet diketahui datang ke Rumah Sakit Bina Estetika pada 21 September 2018 sekitar pukul 17.00 WIB. Sejak tanggal 21 September, kata Nico, Ratna tidak keluar RS sampai tanggal 24 September.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta menyampaikan, pihaknya menerima sejumlah laporan yang meminta agar kepolisian menyelidiki kebenaran penganiayaan yang dialami aktivis sosial Ratna Sarumpaet.
"Dari beberapa hasil penyelidikan tersebut, apa berita itu tidak benar, maka ada tiga laporan polisi yang masuk di Polda Metro Jaya dan satu di Bareskrim. Di laporan tersebut mencantumkan polisi terkait pemberitaan bohong," tutur Nico di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (3/9).
-
Apa yang dilakukan Ratna Sarumpaet saat melakukan kunjungan sosial di Sintang, Kalimantan Barat? Pada 1992 ia juga berkunjung ke Sintang, Kalimantan Barat dan menjalankan misi sosial. Ia juga berfoto di dalam rumah adat Dayak bersama anak-anak di sana.
-
Bagaimana Ratna Sarumpaet menunjukkan keaktifannya di masa Orde Baru? Di masa orde baru 1998, Ratna Sarumpaet juga aktif menyuarakan keadilan. Ia bahkan berorasi saat menduduki gedung DPR RI di tahun 1998.
-
Apa yang dilakukan Ratna Kaidah? Ratna Kaidah kini menjadi seorang selebgram Bahkan, akun instagram pribadinya sudah punya banyak follower. Media sosialnya selalu ramai dengan banyak komentar Setidaknya, ada 225 ribu orang yang mengikuti akun instagram Ratna Kaidah saat ini.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Mengapa Ratna Sarumpaet ditangkap di tahun 1998? Sebelumnya, ia bahkan sempat ditangkap pada 11 Maret 1998 di Ancol dan ditahan selama beberapa bulan karena tuduhan makar.
-
Kapan R.A.A Kusumadiningrat memimpin? Sebelumnya, R.A.A Kusumadiningrat sempat memerintah pada 1839-1886, dan memiliki jasa besar karena mampu membangun peradaban Galuh yang cukup luas.
Menurut Nico, fakta lapangan yang didapat penyidik berbeda dengan informasi yang beredar di sosial media. Ratna Sarumpaet diketahui datang ke Rumah Sakit Bina Estetika pada 21 September 2018 sekitar pukul 17.00 WIB. Sejak tanggal 21 September, kata Nico, Ratna tidak keluar RS sampai tanggal 24 September.
"Tinggal di RS tersebut sampai tanggal 24 September dan keluar jam 21.00 WIB dan dalam periode 21 sampai 24 menurut keterangan dari RS, dia tidak keluar dari RS. Kalau pemberitaan Ibu Ratna Sarumpaet di Bandung bersama dua rekannya dan sudah kami cek tidak ada konferensi internasional," jelas dia.
Sementara Ratna Sarumpaet sendiri belum melakukan pelaporan terkait penganiayaan tersebut. Termasuk orang di sekitarnya yang mewakili untuk membuat aduan tindak pidana itu ke pihak kepolisian.
"Kemudian kami kepolisian, dua laporan itu sementara masih kami proses. Baik terkait apakah dianiaya atau benar terjadi atau tidak (penganiayaan itu). Langkah yang kami lakukan tentu Polda Metro Jaya dan tim melakukan penyidikan," tandas Nico.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Rekaman CCTV rumah sakit usai Ratna Sarumpaet jalani operasi plastik
Polisi datangi RS Bina Estetika, terkait dugaan Ratna Sarumpaet dianiaya?
Polisi ungkap fakta lain: Ratna Sarumpaet operasi plastik, bukan dianiaya
Siang ini, polisi jelaskan dugaan penganiayaan Ratna Sarumpaet
Polda Metro 'jemput bola' usut dugaan penganiayaan Ratna Sarumpaet