Pramono Siap Bangun SLB di Jakarta Utara
Pramono mengatakan segera untuk membangun SLB, ia merasa prihatin dan meminta untuk jadi perhatian kepada anggota DPRD Jakarta dari fraksi PDI-P.
Upi Apriyani, seorang ibu pemilik Rumah Quran khusus disabilitas di Jakarta Utara merasa prihatin dengan kondisi ketersediaan Sekolah Luar Biasa di Jakarta Utara.
Kepada Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung ia mengeluh bahwa fasilitas SLB hanya ada tiga sekolah se-Jakarta Utara.
-
Siapa yang menarik Pramono Anung ke hadapan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Bagaimana Pramono Anung berencana untuk memenangkan Pilgub Jakarta? Pramono mengaku, dirinya adalah petarung. Maka ketika sudah memutuskan untuk maju maka dia akan berjuang untuk menang."Kalau mau maju pasti yakin, saya fighter (petarung) saya yakin (menang)!" tegas pria karib disapa Pram ini.
-
Apa yang menjadi kekuatan Pramono Anung sebagai Cagub? Dalam wawancara di program D'talsk merdeka.com, Rano melihat sosok Pramono bisa menjadi jembatan bagi pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Ini bisa dilihat dari sepak terjang Pramono baik di partai, legislatif hingga eksekutif.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Kenapa Pramono Anung menggandeng Puan Maharani? "Sebenarnya saya yang menggandeng Mbak Puan, karena memang Pak Prabowo kan dikerubutin banyak orang yang pasti ada bisik-bisik masa diomongin," kata Pramono kepada wartawan di Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (6/9).
-
Bagaimana Prabowo disambut di Pondok Pesantren Cipasung? Prabowo dan rombongan mendapat sambutan yang meriah dari pengasuh dan pimpinan ponpes, serta santriwan dan santriwanti.
"Jadi Pak, di Jakarta Utara ini Sekolah SLB hanya tiga saja. Tidak ada lagi sekolah untuk para penyandang disabilitas yang baik untuk mereka," kata dia saat Pramono berkunjung ke daerah Koja, Jakarta, Kamis (17/10).
Menjawab keluhan itu, Pramono mengatakan segera untuk membangun SLB, ia merasa prihatin dan meminta untuk jadi perhatian kepada anggota DPRD Jakarta dari fraksi PDI-P.
"Tentunya yang seperti ini harus diusulkan, tidak mungkin, tidak ada yang menangani. Kalau tidak kasian sekali yang memang masyarakat, rakyat yang membutuhkan tetapi sama sekali tidak mendapatkan," jelasnya.
Dari dua tempat di Koja, Jakarta Utara yang ia sambangi sekaligus, mantan sekretaris kabinet itu melihat warga sangat membutuhkan kehadiran pemerintah. Oleh karenanya, ia menjelaskan pemerintah provinsi akan segera hadir untuk membantu masyarakat.
"Minimal mereka bisa survive untuk hidup, itu saja sudah bukan hal yang gampang. Dan untuk itu yang namanya pemerintah harus hadir untuk hal-hal seperti itu," ujar Pramono