Puan Maharani: Jangan Sampai Ada Kesenjangan Vaksinasi Covid-19
Ketua DPR, Puan Maharani, mendorong pemerintah mempercepat dan melakukan pemerataan pemberian vaksin Covid-19 pada masyarakat agar tidak terjadi kesenjangan vaksinasi.
Ketua DPR, Puan Maharani, mendorong pemerintah mempercepat dan melakukan pemerataan pemberian vaksin Covid-19 pada masyarakat agar tidak terjadi kesenjangan vaksinasi.
"Kita perlu bergotong royong untuk memastikan bahwa jangan sampai ada kesenjangan vaksinasi. Kita tidak bisa sehat sendiri, lingkungan kita juga harus sehat," kata dia, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (2/9) seperti dikutip Antara.
-
Apa yang akan dilakukan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani terkait calon Panglima TNI? Nama calon panglima TNI akan diumumkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Calon tunggal sesuai amanah UU," imbuhnya.
-
Bagaimana Puan Maharani bisa menjadi Ketua DPR? Kini puan Maharani menjabat sebagai Ketua DPR RI periode 2019 hingga 2024. Dia menjadi wanita pertama yang menduduki jabatan Ketua DPR.
-
Apa yang diputuskan oleh Puan Maharani mengenai rapat paripurna? Ketua DPR Puan Maharani menjelaskan alasan rapat paripurna DPR tidak lagi menyebutkan jumlah kehadiran anggota dewan secara virtual. Padahal, sebelumnya selama masa pandemi Covid-19 anggota dewan diperbolehkan hadir secara virtual.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
Hal itu dikatakan Puan saat mengunjungi Sentra Vaksinasi yang diselenggarakan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan Maming Enam Sembilan Group di Pasar Ikan Modern Muara Baru, Jakarta Utara.
Ia mengaku merasakan semangat gotong royong di sentra vaksin yang akan melayani 7.500 peserta vaksinasi selama 3 hari, dengan para peserta antara lain terdiri dari nelayan, anak-anak, tunawisma dan difabel.
Ia juga menekankan pentingnya percepatan vaksinasi anak di atas 12 tahun, terlebih yang sudah mulai uji coba untuk Pembelajaran Tatap Muka.
"Kita ingin memastikan bahwa anak-anak kita bisa bersekolah dengan aman dan sehat. Itu artinya tidak bisa hanya satu atau dua anak saja di satu sekolah yang sudah divaksinasi," ujarnya.
Ia mengatakan selain vaksinasi, disiplin protokol kesehatan juga perlu digencarkan oleh seluruh lapisan masyarakat. Menurut dia, vaksinasi saja tidak cukup, apalagi dengan kecepatan mutasi Covid-19 dengan berbagai variannya.
Selain itu, Puan juga berharap para pengusaha HIPMI turut menjadikan prokes sebagai bagian dari budaya perusahaan di kantor atau pabrik masing-masing.
Hadir dalam acara tersebut antara lain Wakil Ketua Komisi IX DPR, Charles Honoris, anggota Komisi VI DPR, Mufti Anam, dan Ketum BPP HIPMI, Mardani Maming.
Baca juga:
Kurs Rupiah Ditutup Menguat ke Rp14.272 per USD Dipicu Target Vaksinasi Covid-19
Capaian Vaksinasi Covid-19 untuk Remaja di Kabupaten Bogor Baru 2 Persen
Wamenag: Vaksinasi Pesantren Terus Dikebut
Menko PMK Minta Kepala Daerah Tidak Stok Vaksin Covid-19
Jerman Larang Perusahaan Tanya Status Vaksin Karyawan, Ini Alasannya
Erick Thohir Ajak Masyarakat Vaksinasi agar Ekonomi Bisa Pulih