Rabies Kembali Renggut Nyawa, Bocah 6 Tahun di NTT Meninggal Setelah Dagunya Digigit Anjing
Seorang bocah berusia enam tahun berinisial AN tewas pasca-digigit anjing rabies di Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Wabah rabies kembali merenggut korban jiwa. Kali ini seorang bocah berusia enam tahun berinisial AN tewas pasca-digigit anjing rabies di Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT
Rabies Kembali Renggut Nyawa, Bocah 6 Tahun di NTT Meninggal Setelah Dagunya Digigit Anjing
Bocah AN sempat dirawat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) TC Hillers Maumere. Namun, Jumat (14/7 ) sekitar pukul 04.40 Wita, dia dinyatakan meninggal dunia.
"Dia kena gigitan anjing rabies di bagian dagu pada tanggal 11 Juni 2023 lalu."
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka Yohanes Emil Satriawan Sadipun, Jumat (14/7.
AN dirujuk ke Maumere. Bocah itu kemudian dirawat di ruangan isolasi anak Melati RSUD TC Hillers Maumere pada Senin (3/7). Selama proses perawatan, AN telah menunjukkan gejala khas rabies, seperti gelisah, bicara sembarang, mengigau, takut udara, dan air.
"Saat itu perawatannya dengan cara pemberian nutrisi lewat infus karena tidak bisa menelan makanan dan minuman. Selain itu juga diberikan obat penenang karena pasien gelisah dan bicara sembarang. Korban juga diberikan injeksi penurun panas karena demam," terangnya
This is source
Namun, kondisi AN terus mengalami penurunan hingga akhirnya meninggal dunia.
Yohanes menyebut korban meninggal dunia karena rabies di Sikka sejak awal 2023 berjumlah dua orang. Keduanya anak-anak.
"Sudah dua orang, yaitu pada bulan Mei satu orang, dan Juli juga satu orang yang terdiri dari anak-anak," tutup Yohanes.
Kasus kematian ini menambah panjang daftar korban meninggal akibat rabies di Indonesia. Kemenkes menyatakan, hingga April 2023 sudah ada 31.113 kasus gigitan hewan penular rabies, 23.211 kasus gigitan yang sudah mendapatkan vaksin anti rabies, dan 11 kasus kematian di Indonesia.
Saat ini ada 26 provinsi yang menjadi endemis rabies tapi hanya 11 provinsi yang bebas rabies yakni Kepulauan Riau, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Papua Barat, Papua, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
Di samping itu, banyak pulau yang bebas rabies di Indonesia, misalnya di NTT ada pulau bebas rabies seperti Pulau Sumba. Ada juga pulau lainnya antara lain Pulau Tabuan dan Pulau Pisang di Lampung, Pulau Meranti di Riau, Kepulauan Mentawai di Sumatera Barat, Kepulauan Sintaro di Sulawesi Selatan, Pulau Nunukan, Pulau Batik, dan Pulau Tarakan di Kalimantan Utara.