Rampas Tas Polisi Berisi Pistol, Budi Kompil Didor
Aksi kejahatan Budiman alias Budi Kompil (32) diiringi dengan kesialan. Setelah gagal mencuri sepeda motor yang ternyata milik polisi, dia malah membawa kabur tas berisi pistol. Dia langsung menjadi buruan utama petugas kepolisian. Dia tertangkap dan kakinya pun ditembak.
Aksi kejahatan Budiman alias Budi Kompil (32) diiringi dengan kesialan. Setelah gagal mencuri sepeda motor yang ternyata milik polisi, dia malah membawa kabur tas berisi pistol.
Dia langsung menjadi buruan utama petugas kepolisian. Dia tertangkap dan kakinya pun ditembak.
-
Apa yang dimaksud dengan Jaranan Pegon? Jaranan Pegon merupakan jaranan tradisional yang gerakannya lebih lemah lembut dibandingkan Jaranan Jawa dan Jaranan Sentherewe.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Perang Cumbok berakhir? Konflik yang berlangsung sampai pertengahan Januari 1946 ini dimenangkan oleh kelompok PUSA yang didukung langsung oleh milisi rakyat dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
-
Kapan Tari Penguton diciptakan? Tari Penguton adalah tari penghormatan yang diciptakan oleh Aisyah, putri dari seorang kepala desa yang bernama Pangeran H. Bakri di tahun 1820 silam.
"Yang bersangkutan diberi tindakan tegas terukur karena melakukan perlawanan,” kata Kombes Pol Andi Rian, Direktur Reserse Kriminal Umim Polda Sumut, Kamis (21/2).
Dia memaparkan, Budi awalnya mencoba mencuri sepeda motor Honda Vario milik Aipda Sunardi Sanjaya, di depan rumahnya, Jalan Medan-Batang Kuis, Kamis (29/1). Saat itu personel Polsek Batang Kuis itu tengah masuk ke dalam rumah, sebelum berangkat bekerja.
Budi ternyata datang berboncengan dengan rekannya. Korban memergoki mereka saat keduanya mencoba mencuri sepeda motornya.
"Nah korban melihat dan langsung menghalangi kedua pelaku,” jelas Andi.
Aipda Sunardi Sanjaya mencoba mengejar sambil memukulkan tasnya ke arah kedua pelaku. Namun, pelaku menangkap dan menarik tas dan membawanya kabur.
Tas itu ternyata berisi uang, handphone, dan senjata api jenis revolver. Atas kejadian ini, korban membuat laporan.
"Tim kita langsung melakukan penyelidikan. Kamis pekan lalu, salah seorang pelaku, yakni Budi Kompil, berhasil diketahui keberadaannya," terang Andi.
Budi langsung disergap di kawasan Jalan Letda Sujono, Medan Tembung. Namun tersangka berusaha menabrak petugas dengan sepeda motor yang dikendarainya. "Sehingga kita kasih tindakan tegas terukur," lanjut Andi.
Di dalam sepeda motor tersangka ditemukan senjata api jenis revolver Aipda Sundari Sanjaya. “Kalau uang dan handphone sudah dibagi rata kepada pelaku lainnya berinisial Put yang saat ini masih kita buru," jelas Andi.
Baca juga:
Pertahankan Tas dari Begal, Endang 'Diganjar' 10 Jahitan di Kepala
Video Polisi Interogasi Penjambret Pakai Ular
Komplotan Jambret Incar Pria Mata Jelalatan
Driver Ojek Online Asal Pasuruan Ditembak Polisi Usai Menjambret di Surabaya
Butuh Uang Buat Main Game Online, 3 ABG di Samarinda Gasak 14 HP
Udin dan Kemal Pelajar yang Kurang Ajar