Remaja di Aceh 2 Hari Disekap dan Diperkosa 14 Orang
Korban mulanya keluar dari rumah untuk membeli makanan. Selang beberapa waktu kemudian, korban tak kunjung pulang. Ibu korban mencarinya di sekitar tempat tinggal, namun tak ditemukan.
Seorang remaja perempuan berusia 15 tahun disekap di satu kafe selama dua hari dan diperkosa belasan pria di Nagan Raya, Aceh. Kasatreskrim Polres Nagan Raya AKP Machfud, menyebut polisi telah menangkap 9 pelaku yang rata-rata masih tergolong remaja. Mereka masing-masing JN (17), MR (17), YR (18), RJ (18), MS (18), MD (19), MRK (20), FS (21), dan SF (18).
"Sementara lima pelaku lainnya, DN, IP, AI, AF, dan SR masih buron. Kita meminta mereka segera menyerahkan diri," katanya dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (17/12).
-
Bagaimana Adam Anak Ucok Baba menunjukkan kedekatan dengan pacarnya? Mereka terlihat mesra dan kompak dalam setiap momen yang mereka bagikan, menunjukkan kedekatan dan kasih sayang di antara mereka.
-
Kapan Adilla memeluk anaknya? Adilla juga ngepost foto ultah anaknya, dapet pelukan papa yang hangat kayak Wulan.
-
Siapa yang bergantian mengasuh anak? Di sinilah peran Irfan Bachdim sebagai suami terlihat jelas. Ia tak segan untuk bergantian menggendong anak bungsu mereka yang masih membutuhkan banyak perhatian, memberikan Jennifer ruang untuk fokus pada pekerjaannya.
-
Siapa yang berjuang demi anak? “Pada awal kehidupan, orangtua tentu harus membesarkan anaknya, mengasuh, mengajari. Tapi, pada titik tertentu, orangtua justru harus mengajari anaknya kehidupan dengan melepaskan.”
-
Siapa yang bertugas untuk memberikan contoh dan edukasi kepada anak? Anak-anak cenderung belajar dari apa yang dilakukan orang dewasa di sekitarnya, maka orang tua terutama ayah patut memberikan contoh nyata bagaimana menghormati orang lain, baik sesama jenis maupun lawan jenis
-
Bagaimana Komeng mewujudkan wasiat putrinya? Mengenang putrinya yang meninggal pada usia 10 tahun, Komeng mewujudkan keinginan sang buah hati dengan mendirikan tempat terapi ini.
Machfud menjelaskan, penyekapan dan pemerkosaan terhadap remaja itu terjadi di Kecamatan Suka Makmue, Nagan Raya, pada Sabtu (11/12) malam. Korban mulanya keluar dari rumah untuk membeli makanan. Selang beberapa waktu kemudian, korban tak kunjung pulang. Ibu korban mencarinya di sekitar tempat tinggal, namun tak ditemukan.
Selang dua hari kemudian, ibu korban menerima telepon dari seorang saksi, yang mengaku dapat informasi dari salah satu temannya yang menyatakan bahwa korban berada di satu jafe di Kecamatan Suka Makmue. Sang ibu lalu menjemput anaknya itu.
"Sampai di rumah, korban menceritakan bahwa dia telah disekap dan diperkosa oleh 14 orang tersebut," ujar Machfud.
Polisi kemudian menggeledah kafe tersebut. Di sana ditemukan sejumlah barang bukti yakni enam kondom berbagai merek.
Kini, kesembilan pelaku mendekam dalam sel tahanan Mapolres Nagan Raya untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi masih menunggu 5 pelaku lainnya untuk menyerahkan diri.
"Jika tidak menyerahkan diri, kami akan menjemput paksa," tegas AKP Machfud.
Baca juga:
Polisi Ringkus Pelaku Pencabulan Anak Berusia 14 Tahun di Binjai
Pernah Dimaafkan, Pria di Riau Cabuli Dua Anak Tiri sejak 2016
Kemen PPPA Kawal Proses Hukum Pengasuh Ponpes Cabuli 5 Santri di Musi Rawas
Kemenag Gandeng KPAI-Aparat Investigasi Pelecehan Seksual di Lembaga Pendidikan
Modus Beri Jajanan, Pria di Palembang Cabuli Bocah 5 Tahun
Jokowi Perintahkan Institusi Hukum Kawal Kasus Pemerkosaan Santri di Bandung