Roro Fitria kehilangan job gara-gara isu PSK RF bertarif Rp 80 juta
Roro sengaja ke Polres Jaksel naik mobil mewah untuk bilang dia bukan binaan RA si mucikari artis.
Artis Roro Fotria membantah keterlibatan dirinya dalam kasus prostitusi artis. Bersama empat kuasa hukumnya dari Himpunan Advokasi Muda Indonesia (HAMI), Roro mendatangi Polres Jaksel untuk mengkonfirmasi jika dirinya sama sekali tidak mengenal Robbie Abbas alias Obbie.
Menurut dia, apa yang diberitakan tentang dirinya sebagai salah satu PSK binaan Obbie sama sekali tidak benar. Malahan, kata Roro, dia adalah korban dari informasi yang tidak jelas kebenarannya.
"Inisial RF tidak keluar dari kepolisian hanya dari media. Saya jadi korban dalam hal ini karna isu yang tidak valid," ujar Roro di Polres Jaksel (18/5).
Hal yang sama kembali dipertegas oleh kuasa hukumnya, Sunan Kalijaga. Menurut pengacara muda ini, informasi yang beredar belakangan ini tidak benar.
"Perlu saya perjelas, kita ke sini bukan dalam rangka dipanggil oleh Polres Jaksel tapi mengkonfirmasi bahwa inisial RF baik di media cetak atau online itu tidak jelas sumbernya dari kepolisian. Jadi rumor yang beredar itu tak jelas dari mana sumbernya baik inisial RF yang dibanderol 80 juta itu tidak benar," ujar Sultan.
Menurut Sultan, oleh pemberitaan yang tidak benar itu Roro justru mendapat imbasnya yakni adanya kontrak kerja yang tertunda.
"Sanksi sosialnya Roro dapat. Ada beberapa kontrak yang ditunda," jelas Sultan.
Menariknya, Roro menganggap informasi yang tidak benar tentang dirinya maupun adanya video meme di media sosial adalah berasal dari pihak yang iri dengan keberhasilan dirinya. Namun, kata Roro, dia tak mau ambil pusing.
"Saya tidak ada persoalan dengan pihak lain. Aman-aman saja. Hati orang kan tidak tahu. Mungkin tidak suka atas keberhasilan saya atau mungkin ada syirik dan dengki itu manusiawai," tutup Roro.