SBY: Beri kesempatan kepada aparat temukan dalang serangan teroris
Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono mengajak seluruh pihak memberikan kesempatan kepada aparat penegak hukum untuk menemukan dalang aksi teror yang terjadi di sejumlah tempat di Surabaya.
Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono mengajak seluruh pihak memberikan kesempatan kepada aparat penegak hukum untuk menemukan dalang aksi teror yang terjadi di sejumlah tempat di Surabaya.
"Saat ini jangan salah-menyalahkan, dan saya kira tidak perlu ada komentar-komentar yang tidak semestinya. Mari beri kesempatan kepada aparat keamanan dan penegak hukum untuk mencari dan menemukan perancang-perancang, dalang dan penggerak dari serangan para teroris ini," ujar SBY dalam video yang dikirimkan Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari, di Jakarta, Minggu malam (13/5).
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Kenapa Soetomo berpesan untuk dimakamkan di Surabaya? Ia ingin dimakamkan di Surabaya agar senantiasa dekat dengan masyarakat kota itu.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang dilakukan Gubernur Suryo setelah pertempuran di Surabaya mereda? Saat situasi mulai mereda, Gubernur Suryo meninggalkan Surabaya untuk membangun pemerintahan darurat di Mojokerto.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
SBY mengatakan, pekan ini adalah pekan yang berat bagi bangsa Indonesia, karena beberapa hari lalu terjadi musibah dan aksi kekerasan di Mako Brimob, kemudian pada Minggu pagi terjadi kembali serangan para teroris di Surabaya.
SBY menyatakan ikut mengutuk aksi-aksi para teroris itu yang mengakibatkan jatuhnya banyak korban, di antaranya umat Kristiani yang sedang menjalankan ibadah keagamaan di Surabaya.
SBY menegaskan aksi terorisme apapun dalihnya dan atas nama apapun tidak pernah dibenarkan. Oleh karena itu dia mengimbau bangsa Indonesia untuk bersatu melawan dan mengalahkan aksi terorisme tersebut.
"Di sisi lain saya juga mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada para keluarga yang kehilangan mereka-mereka yang sangat disayanginya, dengan harapan agar tetap tabah menerima ujian dan cobaan Tuhan ini," jelas SBY.
SBY bersama Partai Demokrat mengajak seluruh komponen bangsa untuk mendukung dan membantu negara serta pemerintah untuk menegakkan hukum dengan seadil-adilnya dengan cara membawa pelaku kejahatan tersebut ke meja hijau dan mendapatkan sanksi hukum setimpal.
Dia mengatakan ke depan, negara, pemerintah dan aparat keamanan mesti menjamin dan memberikan perlindungan kepada warga negara Indonesia dan masyarakat untuk bisa tinggal, hidup dan bekerja dengan aman di tanah airnya, termasuk kepada seluruh warga negara yang menjalankan ibadah keagamaan di manapun ibadah itu dilakukan.
"Satu hal yang ingin saya sampaikan adalah, dan ini pengalaman yang amat berharga, pelajaran yang dapat kita petik, negara dalam menghadapi terorisme harus selalu waspada dan tidak boleh lengah, dalam kaitan ini peran dari aparat intelijen kepolisian dan komando teritorial TNI amat penting," ujar SBY.
(mdk/bal)