Sebulan dirawat, korban penyiraman air keras di Mojokerto meninggal
Sebulan dirawat, korban penyiraman air keras di Mojokerto meninggal. Sebelum di rawat di RS dr Soetomo, Citra sempat di rawat di RS Gatoel Mojokerto selama 2 hari. Kemudian hari Senin (6/3) di rujuk ke dr. Soetomo Surabaya karena kondisi lukanya cukup parah.
Wanita korban penyiraman air keras di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, meninggal, Kamis (30/3) malam. Korban bernama Dian Wulansari (24) alias Citra Rey meninggal sekira pukul 23.00 WIB, setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) dr Soetomo, Surabaya.
"Sebelumnya kondisi adik saya sudah baik dan bisa berkomunikasi dengan keluarga seperti biasa. Tapi tadi malam tiba tiba drop dan meninggal pukul 23.00 WIB," kata Wawan Setiawan (37), kakak Citra, Jumat (31/3).
Menurut Wawan, sebelum di rawat di RS dr Soetomo, Citra sempat di rawat di RS Gatoel Mojokerto selama 2 hari. Kemudian hari Senin (6/3) di rujuk ke dr. Soetomo Surabaya karena kondisi lukanya cukup parah.
"Selama dirawat di RS di Surabaya hampir satu bulan, sempat 6 kali dioperasi, kondisinya sempat membaik dan sudah bisa berkomunikasi lancar," tambah Wawan.
Sementara Saidi (57) orangtua korban, mengaku sangat terpukul atas meninggalnya citra. Pihak keluarga minta pelaku penyiraman air keras dihukum seberat beratnya.
"Keluarga minta pelaku dihukum seberat beratnya, karena sudah melakukan penyiraman pada anak saya sampai meninggal," kata Saidi.
Seperti diketahui, Dian Wulansari (24) alias Citra Rey, warga Dusun Kemlagitimur, Desa Kemlagi, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, disiram air keras oleh pacarnya sendiri Lamaji (39), warga Desa Randubango, RT 16 RW 05, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Minggu (5/3).
Penyiraman air keras ini motifnya diduga cemburu, lantaran korban bersama lelaki lain. Akibat penyiraman air keras ini, Citra mengalami luka bakar sekitar 60 persen di bagian muka, dada dan tangannya. Citra sempat di rawat di RS Gatoel selam 2 hari, namun karena lukanya cukup parah, Ia harus dirujuk ke RS dr Soetomo Surabaya, dan meninggal pada Kamis (30/3) sekira pukul 23.00 WIB.
Baca juga:
Pulang kerja, pegawai apotek RSUD Kalisari Batang disiram air keras
Penyiram air keras di Mojokerto sempat ingin menikahi korban
Usai disiram air keras oleh pacar, Dian masih dirawat di rumah sakit
Intan masih bungkam, polisi sulit lacak identitas penyiram air keras
Cemburu buta, Rio Kenedy guyur istrinya pakai air keras hingga tewas
Anggota Jaringan Aktivis 98 di Palembang dan istri disiram air keras
Cemburu, Lamaji tega siram wajah pacar dengan air keras
-
Kapan Air Terjun Dlundung di Mojokerto ramai dikunjungi? Selain memanjakan mata dengan air terjun, pengunjung juga bisa menikmati berbagai fasilitas dan wahana permainan, termasuk aktivitas outbound dan area camping.
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Apa keunikan dari Air Terjun Aek Mertua di Pekanbaru? Air terjun ini sayang untuk dilewatkan karena terdapat tiga tingkatan. Di setiap tingkatannya memiliki ukuran dan ketinggian yang berbeda-beda.
-
Di mana letak Air Terjun Grenjengan Kembar? Air Terjun Grenjengan Kembar merupakan surga tersembunyi di lereng Gunung Merbabu. Air terjun ini letaknya berada di tengah kawasan hutan pinus Dusun Citran, Desa Muneng, Kecamatan Pakis, Magelang.
-
Di mana lokasi Air Terjun Kakek Bodo? Terletak di Jalan Taman Wisata No.541, Prigen, Semeru, Prigen, Pasuruan, daya tarik utama dari air terjun ini terletak pada ketinggiannya yang mencapai 40 meter.