Sewa rumah Rp 200 juta, komplotan ini garong rumah di kompleks elite
Enam pelaku kini diamankan polisi.
Jajaran Satreskrim Polrestabes Bandung membongkar sindikat garong spesialis rumah kosong pada Selasa (9/2) lalu. Diamankan tersangka MS (29), RH (32), AD (30), GLH (27) dan RFM (30).
Modus kejahatan yang dilakukan komplotan ini terbilang cakap. Sebelum beraksi, komplotan yang berasal dari Lampung tersebut menyewa rumah Rp 200 juta per tahunnya di kompleks elite Batununggal, Bandung.
"Kalau kita lihat di Bandung ini banyak laporan rumah yang ditinggal dan tiba-tiba kehilangan barang. Pencurian itu terjadi di komplek rumah mewah di Kota Bandung, pelaku tinggal di rumah komplek itu dengan mengontrak Rp 200-300 juta per tahunnya," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol AR Yoyol, di Mapolrestabes Bandung, Kamis (11/2).
Rumah hasil sewaan itu ternyata difungsikan untuk mengintai calon korban. Di rumah tersebut mereka mencari tahu, rumah mewah mana yang akan digasak harta bendanya. Setelah mendapatkan mangsa dan memastikan rumah kosong, mereka masuk dengan perkakas; obeng, kunci L dan pisau dapur.
"Orang tersebut tinggal di situ dan cari calon mangsa, setelah diketahui kosong mereka baru beraksi," ungkapnya. Kejadian itu terus berulang sampai pada akhirnya korban Hilarion melaporkan ke kepolisian.
Atas dasar laporan korban dengan nomor LP/327/II/2016/JBR/Polrestabes Bandung yang mengaku kehilangan harta bendanya, polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan. Berbekalkan sejumlah barang bukti dan pemeriksaan saksi akhirnya pihaknya mengarah pada satu rumah.
"Hasil laporan babin kamtibmas, kita ternyata mendapati rumah yang dicurigkan. Akhirnya kita tangkap mereka," ujarnya.
Menurutnya para pelaku ini memang spesialis pencurian rumah kosong. Setiap menggasak rumah pundi-pundinya bisa mencapai Rp 1,5 miliar rupiah. "Pengakuan tersangka baru dua kali. Tapi kami tidak percaya, mungkin bisa puluhan kali kalau melihat dari barang bukti," tandasnya.
Selain tersangka polisi mengamankan sejumlah barang bukti hasil curian seperti belasan handphone dari berbagai merek, handycam, 15 jam tangan bermerk, dua buah dompet, uang tunai Rp 10 juta, alat pelebur emas.
"Kita amankan juga mobil Pajero Sport putih dan motor Vario. Mobil ini hasil dari kejahatan. Jadi mereka beraksi pakai mobil Pajero ini," ujarnya.
Para tersangka kini meringkuk di sel tahanan Mapolrestabes Bandung. Mereka dijerat pasal 363 KUH-pidana. Adapun ancaman hukumannya di atas lima tahun penjara.
Baca juga:
Pembunuh Dedy gagal merampok 3 kali karena stiker televisi swasta
Cerita miris siswi SMA, jadi korban rampok hingga pemuas 4 pemuda
Siswi SMA dirampok dan digilir 4 pemuda di Riau
Kabur usai ngerampok, Ahmad diciduk saat lemas & kelaparan di hutan
3 Anggota geng motor di Purwakarta aniaya pelajar & bawa kabur motor
3 Anggota geng motor di Purwakarta aniaya pelajar & bawa kabur motor
Baku tembak setelah dirazia, perampok terkapar diterjang peluru
Tembak kasir BRI pakai airsoft gun, perampok gasak Rp 150 Juta
Tembak kasir BRI pakai airsoft gun, perampok gasak Rp 150 Juta
-
Apa yang unik dari gang permukiman padat penduduk di Bandung ini? Walaupun berukuran hanya selebar badan, kondisi gang padat penduduk di Kota Bandung ini amat bersih dan rapi
-
Kapan Bojan Hodak resmi melatih Persib Bandung? Bojan sendiri resmi menjadi pelatih Persib Bandung mulai hari ini, Rabu 26 Juli 2023.
-
Apa yang bisa dinikmati di Bandung? Bandung menawarkan banyak sekali pilihan untuk menjelajahi dan menikmati keajaiban alam bebas. Wisata Bandung ini bisa jadi destinasi liburan.
-
Apa itu Pecak Bandeng? Awalnya hanya ikan bandeng yang diberi sambal Mengutip YouTube Assaadah Documentation, pecak bandeng mulanya merupakan menu ikan bandeng yang dibakar lalu diberi sambal.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Kapan bandara Lolak diresmikan? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).