Sidang praperadilan Jonru kembali digelar, agenda jawaban dari Polda Metro
Hari ini sidang akan kembali dilanjutkan dengan agenda pembacaan jawaban dari pihak termohon yaitu Polda Metro Jaya dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta.
Tersangka ujaran kebencian melalui media sosial, Jon Riah Ukur Ginting alias Jonru mengajukan gugatan praperadilan atas penetapan tersangkanya. Pada Senin (13/11) kemarin, telah digelar sidang perdana dengan agenda pembacaan permohonan dari pihak Jonru yang diwakili tim pengacaranya.
Hari ini sidang akan kembali dilanjutkan dengan agenda pembacaan jawaban dari pihak termohon yaitu Polda Metro Jaya dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta.
"Hari ini, Selasa, jadwal sidang jawaban termohon," kata ketua tim pengacara Jonru, Djudju Purwantoro, Selasa (14/11).
Gugatan praperadilan diajukan Jonru karena menilai penetapan tersangka oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya cacat prosedur dimana ditetapkan tanpa melalui gelar perkara. Tim pengacara juga menilai sebelum penetapan tersangka dalam kasus yang membelit kliennya harus dilakukan telaah digital forensik atas unggahan di media sosial atau akun Facebook milik Jonru.
Jonru dilaporkan akhir Agustus lalu oleh Muannas Al Aidid atas beberapa unggahannya di Facebook yang salah satunya menyinggung soal Syiah dan etnis tertentu. Sidang hari ini akan dijadwalkan pukul 13.00 bertempat di ruang sidang utama PN Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Pasar Minggu. Dalam gugatan ini, Jonru didampingi 10 pengacara.
Baca juga:
Hadapi gugatan Jonru, Polda Metro Jaya bakal hadirkan sederet saksi ahli
Jurus Jonru agar lepas dari jerat hukum
Pengacara Jonru sebut unggahan di media sosial harus diteliti tim digital forensik
Kuasa hukum nilai penetapan tersangka Jonru tak sesuai prosedur
Kecewa praperadilan ditunda, kuasa hukum Jonru sebut Kejati DKI harusnya paham hukum
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Bagaimana prajurit Mataram akhirnya berjualan di Jakarta? Meskipun kalah perang, para prajurit yang kalah justru mulai berjualan di Jakarta dengan dua menu yaitu telur asin dan orek tempe.
-
Kenapa Senandung Jolo penting? Tradisi tutur sastra ini juga menjadi media pengetahuan budaya bagi masyarakat lokal hingga luar daerah.
-
Siapa yang kuliah di Jogja? Perempuan yang tidak diketahui namanya itu kerap berdoa agar diberi kekuatan untuk selalu mencari nafkah demi keluarga. Terutama anaknya yang sedang menempuh pendidikan tinggi di Yogyakarta.“Anak saya juga kuliah di situ, di Jogja. Sekarang semester akhir, makanya saya ada di sini itu karena ya butuh biaya,” ucap perempuan tersebut.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.