Siswa SMK terseret arus di Celebes Canyon ditemukan tewas
Sejak dibuka 2015, baru kali ini lokasi wisata Celebes Canyon menelan korban.
Muhammad Ardiansah, (15), siswa kelas I SMK Lau, Kabupaten Maros, ditemukan tewas, Senin (29/2), sekitar pukul 15.30 WITA. Ardiansah dilaporkan hilang terseret arus sungai di lokasi wisata Celebes Canyon, Dusun Watu, Desa Libureng, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, Minggu, (28/2).
Setelah sempat dihentikan karena faktor cuaca, proses pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan terdiri dari Polri, TNI, SAR Barru serta dibantu warga, dilakukan sejak pagi. Salah seorang tim SAR dari Polsek Tanete Riaja, Brigpol Sahabuddin mengatakan, proses pencarian dilakukan dengan menyisir dari lokasi kejadian hingga ke Sungai Cempae. Tubuh korban diketahui tersangkut akar kayu, sekitar 3 kilometer dari lokasi kejadian.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Bagaimana Teuku Nyak Makam meninggal? Kematian Teuku Nyak Makam terjadi akibat serangan brutal yang dilakukan oleh serdadu-serdadu Belanda. Pada saat serangan terhadap kediamannya, Teuku Nyak Makam berhasil ditangkap oleh pasukan Belanda. Ia kemudian mengalami pemancungan kepala, suatu bentuk hukuman yang sangat kejam. Tubuhnya juga mengalami penghancuran oleh para serdadu Belanda.
-
Apa yang menjadi ciri khas Kampung Legok Awi di Tasikmalaya? Jalan menanjak di depan gapura selamat datang jadi ciri khas pintu masuk Kampung Legok Awi, Desa Cukang Jaya, Kecamatan Sodong Hilir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Kapan Pondok Tegalsari mencapai masa keemasannya? Mengutip laman resmi Ponpes Modern Gontor, Pondok Tegalsari pernah mengalami zaman keemasan berkat kealiman, karisma, dan kepiawaian para kiai yang mengasuhnya.
-
Di mana Ki Ageng Makukuhan menemukan tembakau? “Suatu ketika Ki Ageng Makukuhan ini sakit. Dalam sakit itu ia mendapat wahyu untuk memetik daun yang ditanam dari hasil butiran benih itu. Setelah itu dipetik dan digunakan untuk pengobatan beliau,” kata Budayawan Temanggung, Sutopo.
"Tubuh korban sudah kaku. Tangannya terangkat ke atas. Tangannya itulah yang dilihat sama warga lalu tim SAR langsung mendekat dan mengevakuasi naik ke pinggir sungai yang arusnya tidak sekuat di lokasi kejadian," jelas Brigpol Sahabuddin
Kapolsek Tanete Riaja, AKP Sahyuddin menjelaskan, lokasi wisata Celebes Canyon masih ditutup pasca kejadian ini. Celebes Canyon akan dibuka kembali setelah cuaca membaik, arus sungai sedikit surut. "Sejak dibuka tahun 2015 lalu, lokasi wisata Celebes Canyon ini baru menelan korban," kata Sahyuddin.
Sebelumnya, Muhammad Ardiansah ke lokasi wisata itu bersama rekan-rekannya dari SMU PGRI, Maros, akhir pekan lalu. Mereka pergi wisata tanpa izin orang tua. Saat tiba di lokasi wisata, mereka sempat diingatkan oleh warga agar tidak turun ke sungai karena arusnya deras saat hujan. Tetapi Ardiansah dan rekannya, Saipul tidak menggubris. Rekannya yang lain tidak turun ke sungai, hanya duduk di bebatuan. Tiba-tiba Ardiansah dan Saipul terpeleset dan terseret arus sungai. Hanya saja Saipul masih bisa diselamatkan setelah tubuhnya bergeser ke tepian sungai.
(mdk/noe)