Siswi SMP di Bogor disekap dan digilir 3 pemuda
Korban mengaku sempat diberi minuman yang diduga telah dicampur dengan obat bius.
Kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di wilayah Bogor. Kali ini, AN (15) siswi kelas III salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Bogor diperkosa oleh tiga orang di sebuah kontrakan di kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (3/5) lalu.
Informasi diperoleh menyebutkan, aksi perkosaan yang dialami korban itu terjadi sekitar pukul 21.30 WIB saat korban diajak F salah satu pelaku yang merupakan rekannya main ke kontrakan. Selain diperkosa, AN juga disekap oleh ketiga pelaku dan baru bisa membebaskan diri pada Minggu (4/5).
Oleh pelaku, AN dibawa ke sebuah rumah kontrakan di daerah Cibinong. Selama berada di rumahnya kontrakan, korban mengalami tindak pidana perkosaan oleh F dan dua temannya.
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Didik Purwanto menjelaskan kasus ini terungkap, setelah AN menceritakan peristiwa yang dialami ke Andi M, (56) orangtuanya. "Orangtua korban yang tidak terima dengan kejadian yang menimpa putrinya langsung melapor ke Polres Bogor," katanya.
Andi, mengaku anaknya saat ini masih trauma dengan kejadian itu. "Anak saya trauma akibat kejadian itu. Saya sekarang mau melaporkan kejadian ini ke Polisi," ujar Andi.
Sementara itu Diki (35) paman korban mengatakan pelaporan yang dilakukan hari ini, terkait penyekapan dan perkosaannya. "Ya mas, kejadiannya malam Minggu (Sabtu, 3/5 malam). Sepupu saya dibawa ke kontrakan. Terus diperkosa dua kali. Pelakunya tiga orang," kata Diki..
Awal kejadian tersebut, kata Diki, yakni setelah AN bertemu dengan pria yang mengaku bernama Galang di sebuah perumahan di kawasan Gunungputri pada sabtu (5/5) malam. "Korban baru pertama kali ketemu sama pelaku malam itu. Di situ ada tiga orang sama 2 temannya. Terus sepupu saya (AN) dibawa ke kontrakan di Pemda (kawasan Cibinong,red)," terang Diki yang ditemui usai membuat laporan di Mapolres Bogor, Selasa (6/5).
Kepada Diki, korban mengaku sempat diberi minuman yang diduga telah dicampur dengan obat bius. "Karena setelah minum itu, dia (AN) ngaku pusing-pusing. Setelah itulah, kemudian sepupu saya diperkosa sama tiga orang itu," kata Diki.
Dalam kondisi tidak berdaya, AN yang merupakan warga Tlajung Udik, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, disekap oleh ketiga pelaku dalam kondisi kamar terkunci. "Sepupu saya sempet teriak, minta pulang. Tapi ngga dibukain pintu," tambahnya.
Aksi kekerasan seks yang dilakukan oleh ketiga pelaku tidak berhenti sampai di situ. Keesokan paginya, AN kembali dicekoki minuman yang diduga telah dicampur dengan obat bius dan diperkosa secara bergiliran. "Jadi korban, dua kali diperkosa. Malam dan pagi hari. Pelakunya sama, tiga orang itu," katanya.