Tergoda payudara anak gadis, aksi pencuri tepergok pemilik rumah
Pelaku tak tahan melihat korban tengah tertidur pulas dengan daster sedikit terbuka.
Ulah iseng yang dilakukan Yudi Permata Putra (24) mencolek payudara JG (16), berujung petaka. Pasalnya, warga Jalan Bambang Utoyo, Lorong Sumur Tinggi III, Kelurahan 5 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, itu ditangkap polisi karena JG mengenali wajahnya saat menguras rumah orangtuanya.
Yudi bersama rekannya, Iwan (DPO) masuk ke rumah orangtua JG yang tak jauh dari kediamannya, Selasa (3/3) dini hari. Mereka masuk dari belakang rumah dengan cara merusak kunci.
Kemudian, kedua pelaku masuk ke kamar anak gadis pemilik rumah yang berada di bagian tengah rumah dan berhasil membawa sejumlah barang berharga, seperti laptop, handphone, dan uang Rp 200 ribu.
Saat hendak keluar kamar, tersangka Yudi melihat siswi SMA itu tidur pulas di ranjang mengenakan daster. Yudi diam sejenak menyaksikan tubuh molek korban. Lantaran tak sanggup menahan napsu, Yudi lantas memberanikan diri mencolek payudara korban.
Sial, korban terbangun dari tidurnya dan mendapati kedua tersangka sedang memegang barang-barang miliknya. Dia pun berteriak maling. Spontan, kedua tersangka kabur dan melepaskan barang-barang curian di tangan. Yudi hanya berhasil membawa kabur uang Rp 200 ribu yang sudah dikantonginya.
"Tak tahan pak lihat dia (korban) tidur, soalnya pakai daster agar terbuka dikit. Jadi, saya colek payudaranya, cuma sekali. Dia bangun dan teriak," ungkap tersangka Yudi di Mapolsek Ilir Timur II Palembang, Rabu (4/3).
Saat kepergok, Yudi panik sehingga tak bisa lagi berpikir panjang. Mereka pun terbirit-birit lari keluar rumah.
"Iwan (DPO) ngajak kabur sebelum warga datang. Makanya mending barang-barang itu saya lepasin, daripada dipukuli orang," kata dia.
Kapolsek Ilir Timur II Palembang Kompol Afriya Jaya mengatakan, tersangka Yudi ditangkap dari laporan orangtua korban yang mengenali wajahnya saat beraksi. Setelah penyelidikan, tersangka Yudi berhasil diamankan saat bermain game di warnet tak jauh dari rumahnya, Selasa (3/3) sore.
"Tersangka mengakui sempat mencolek tubuh pemilik rumah saat beraksi. Kita kenakan pasal berlapis, yakni pasal tentang pencurian dan pasal pencabulan," tegasnya.
Baca juga:
Mau dibakar warga, begal selamat gara-gara polisi lewat
Ditinggal wudu, duit Rp 250 juta HP & laptop di mobil digasak maling
Ini pengakuan siswi yang rekam ajakan cabul guru agama
Cinta tak direstui orangtua, penambang intan bawa kabur ABG 15 tahun
Maraknya pemerkosaan, gadis-gadis ABG di India dilatih menembak
Guru tari cabuli siswa, Paud Saint Monica terbukti tak miliki izin
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Kapan pantun Palembang lucu mulai terkenal? Pantun Palembang lucu menjadi sarana hiburan yang menyenangkan bagi masyarakat, baik dalam situasi formal maupun informal.
-
Siapa pelaku utama pembunuhan siswi di Palembang? Aparat Polrestabes Palembang menyebutkan bahwa pelaku utama pembunuhan siswi di pemakaman umum Tionghoa Palembang, Minggu (31/8) sempat ikut Yasinan malam pertama di kediaman korban.
-
Apa itu Pecel Semanggi? Pecel Semanggi adalah makanan khas Surabaya yang terbuat dari daun semanggi yang dikukus, kemudian dinikmati dengan sambal atau bumbu semanggi.
-
Kenapa Pavlopetri tenggelam? Penyebab tenggelamnya Pavlopetri masih belum diketahui. Meskipun demikian, beberapa ahli meyakini kota itu mungkin tenggelam akibat gempa bumi yang terjadi sekitar tahun 1000 SM atau 375 M.