Terkena bakteri, apel Gala dan Granny Smith masih dijual di Medan
LotteMart salah satu yang masih menjual apel Gala dan Granny Smith.
Setelah merebaknya kabar mengenai penarikan apel jenis Gala dan Granny Smith yang dinilai berbahaya, tim gabungan instansi terkait melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pusat perbelanjaan di Medan, Selasa (27/1). Mereka menemukan apel jenis Gala masih dijual bebas.
Tim gabungan yang melakukan sidak terdiri dari perwakilan Badan POM, Dinas Pertanian, Badan Ketahanan Pangan, Dinas Perindag, serta MUI Medan. Mereka mendatangi tiga lokasi yang banyak menjual buah, yaitu Palangkaraya Fruit di Jalan Palangkaraya, Brastagi Pasar Buah di Jalan Mangkubumi, dan LotteMart di Gedung Center Point, Jalan Jawa, Medan.
Di lokasi terakhir, yaitu LotteMart, mereka menemukan apel jenis Gala masih dijual.
"Masih ada apel Gala dijual. Ini apel yang dilarang, tapi mereka masih jual di LotteMart," kata Emilia Lubis, Kepala Badan Ketahanan Pangan Kota Medan sekaligus ketua tim gabungan yang melakukan sidak.
Emilia mengaku sudah berkoordinasi dengan manajemen LotteMart. Mereka mendapat informasi bahwa apel itu merupakan sisa barang.
Tim sudah mengimbau agar LotteMart tidak lagi menjual apel Gala itu. "Kami sudah bilang jangan dijual lagi," sebut Emilia.
Dalam sidak ini, tim gabungan tidak melakukan penyitaan. Mereka hanya mengambil 2 pak apel Gala, masing-masing berisi 2 buah dan membayarnya. Sampel itu akan diuji di laboratorium.
"Kita periksa dulu, tapi mereka (manajemen LotteMart) sudah kita surati agar tidak dijual lagi. Buah ini ini akan diuji mikrobiologi di Badan POM dan di kantor kami," ucap Emilia.
Hasil uji laboratorium itu diperkirakan baru dapat diperoleh dalam beberapa hari ke depan. Tim berjanji akan mengeksposnya ke publik.
Sementara, Bahari, pegawai yang membawahi penjualan buah di LotteMart Center Point mengatakan, mereka akan menunggu hasil pemeriksaan. "Nanti kita lihat hasil pemeriksaan," ujarnya.
Jenis apel Gala dan Granny Smith diduga kuat tercemar bakteri listeria monocytogenes. Sejumlah negara telah menarik peredaran apel ini karena dikhawatirkan membahayakan kesehatan.
Baca juga:
Ahok larang keras Apel AS berbakteri beredar di Jakarta
BPOM Aceh temukan apel diduga mengandung lilin
Pemerintah Aceh minta pedagang tak jual Granny Smith dan Gala
BBPOM Aceh ambil sampel apel diduga terkandung bakteri listeria
Pemerintah Aceh ajak masyarakat konsumsi buah lokal
Menteri Perdagangan: Apel dari Amerika harus ditarik dari peredaran
-
Kenapa Aksin memilih bertani pepaya? “Ternyata kegagalan saya yang pertama itu di operasional transportasi. Setelah itu saya mulai lagi mencari pasar. Di sana mulai ada keuntungan walau hanya sedikit. Ternyata di pepaya itu lebih menjanjikan dibandingkan dulu waktu masih di peternakan,” ungkap Aksin.
-
Kenapa telur setengah matang berbahaya? Telur merupakan salah satu sumber protein yang paling banyak dikonsumsi di dunia. Mudah ditemukan, mudah diolah, dan kaya akan nutrisi, telur menjadi pilihan sarapan yang populer di berbagai negara. Namun, kebiasaan mengonsumsi telur setengah matang—yang sering dianggap sebagai pilihan gaya hidup sehat—membawa risiko kesehatan yang tidak boleh diabaikan.
-
Bagaimana Aksin memulai usaha bertani pepayanya? Waktu awal panen, Aksin mengalami kerugian hingga Rp500 ribu. Selanjutnya ia mengalami kegagalan lagi sebesar Rp200 ribu. Dari kegagalan itu ia kemudian melakukan evaluasi. “Ternyata kegagalan saya yang pertama itu di operasional transportasi. Setelah itu saya mulai lagi mencari pasar. Di sana mulai ada keuntungan walau hanya sedikit. Ternyata di pepaya itu lebih menjanjikan dibandingkan dulu waktu masih di peternakan,” ungkap Aksin.
-
Apa saja zat pewarna makanan yang berbahaya? Meskipun banyak pewarna makanan yang aman, ada 11 jenis yang perlu dihindari.
-
Kapan Emping Beras biasanya disajikan? Adanya tradisi tahunan yang digelar oleh Orang Darat, Emping Beras ini menjadi sajian utamanya saat merayakan Maras Taun. Bahkan, Emping Beras hanya bisa dijumpai saat momen tradisi Maras Taun berlangsung.
-
Di mana Ambar berkarir? Meskipun jarang terlihat bersama kakak dan adiknya di dunia hiburan, ternyata Ambar memiliki karier yang berbeda sebagai seorang chef di luar negeri.