Tinggalkan Teman dalam Lubang Tambang hingga Tewas, 2 WN China Diciduk Polisi
Pengungkapan terhadap kedua WNA China itu berawal dari insiden tewasnya salah seorang WNA China lainnya yang bernama Yang He Chuan di lokasi tambang Desa Ilangata pada 12 Mei 2019 lalu.
Kepolisian Polres Gorontalo mengamankan dua orang Warga Negara Asing (WNA) asal China yang bekerja di perusahaan tambang rakyat, Desa Ilangata, Kecamatan Anggrek, Gorontalo Utara.
Diketahui dua WNA China bernama Zhang Hua Jin dan Yu Han Feng ditangkap saat berada di Bandara Djalaludin Gorontalo saat hendak berangkat menuju Pontianak.
-
Kapan WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Kenapa WNA itu dideportasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Dimana Timnas Indonesia akan melawan China? Pada bulan depan, Timnas Indonesia akan kembali bertanding di Putaran Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi tuan rumah Bahrain pada 10 Oktober 2024 di Bahrain National Stadium, Riffa, dan kemudian akan melawan China pada 15 Oktober 2024 di Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao.
-
Kapan Timnas Jepang mengalahkan Timnas China? Pada dua laga pembuka, Jepang menjamu China pada tanggal 5 September dan bertandang ke Bahrain pada tanggal 10 September.
-
Di mana lokasi penipuan WNA Pakistan terjadi? Aksi seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan pungutan liar (Pungli) berkedok sumbangan agama menyasar warga Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
-
Mengapa WNA Pakistan melakukan penipuan? Aksi WNA itu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
Mereka kemudian dibawa ke Polres Gorontalo untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Pengungkapan terhadap kedua WNA China itu berawal dari insiden tewasnya salah seorang WNA China lainnya yang bernama Yang He Chuan di lokasi tambang Desa Ilangata pada 12 Mei 2019 lalu.
Saat dilakukan penyelidikan di sekitar lokasi tambang oleh petugas, kedua WNA tersebut kabur karena diduga tak mengantongi izin atau visa kerja.
Kapolres Gorontalo AKBP Dafcoriza melalui Kasat Intelkam AKP Roly Pombaile membenarkan dua WNA China yang diamankan aparat kepolisian Kawasan Pelabuhan Bandara (KPG) Djalaludin Gorontalo.
"Iya benar, kedua WNA setelah dilakukan pemeriksaan sudah kami serah terimakan ke pihak Imigrasi Kelas I Gorontalo untuk proses lanjut," tulis AKP Roly melalui pesan singkat, Selasa, 14 Mei 2019.
Sementara itu, pihak Imigrasi Kelas I Gorontalo saat dikonfirmasi belum memberikan keterangan resminya terkait keberadaan WNA China di Tambang Anggrek Gorontalo Utara yang melarikan diri tersebut.
Baca juga:
Sugeng Santoso Memutilasi Korban di Malang Gunakan Gunting
Sri Tewas Mengenaskan, Warga Cerita Perilaku Suami yang Alami Gangguan Jiwa
Wajah Rusak, Wanita Korban Mutilasi di Pasar Besar Malang Sulit Diidentifikasi
Pelaku Mutilasi Mayat di Pasar Besar Malang akan Jalani Tes Kejiwaan
Mayat Perempuan Terkubur di Waduk Pluit Korban Pembunuhan
Kasus di Malang, Pelaku Mengaku Memutilasi Atas Permintaan Korban