Todongkan Pistol, 3 Rampok Kuras Uang Rp50,5 Juta Milik Indomaret di Semarang
Kapolsekta Ungaran Kompol Kuwat Slamet membenarkan adanya peristiwa perampokan. Saat ini polisi tengah melakukan pengejaran terhadap komplotan perampok tersebut.
Peristiwa perampokan terjadi di toko Indomaret kawasan Babadan, Kelurahan Langensari, Kabupaten Semarang, Kamis (25/7) pagi. Dari rekaman CCTV tampak tiga orang pelaku memasuki toko langsung menguras uang tunai Rp50,5 juta meja kasir, dan brankas penyimpanan uang.
Informasi yang dihimpun tiga pria datang langsung masuk toko mengenakan helm dan sebagian wajahnya tertutup masker untuk segera menghampiri meja kasir dan menodongkan senjata pistol meminta untuk menyerahkan uang.
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Kapan Pasar Semawis di Semarang buka? Namun perlu diingat jika pasar ini hanya hadir tiap akhir pekan mulai pukul 6 sore hingga tengah malam saja.
-
Bagaimana cara Supri membantu karyawati minimarket yang hampir menjadi korban penipuan? Karyawati mini market itu kemudian disadarkan, setelah Surpi meminta telpon dari orang tak dikenal itu dimatikan.“Waktu itu saya bilang, mbak jenengan itu kena tipu. Teleponnya disadap, tak suruh matikan. Dia kemudian bilang, aku mau ngomong opo e, pak?, sembari kebingungan,” ungkap Supri.
-
Bagaimana Pemkot Surakarta merelokasi Pasar Klitikan Notoharjo? Penghargaan itu diperoleh karena Pemkot Surakarta berhasil merelokasi pedagang di sana tanpa disertai kekerasan.
-
Kenapa Si-Manis Mart dibentuk? Pejabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan, program Si-Manis Mart merupakan bentuk upaya pemerintah dalam mengendalikan inflasi dan stabilitas harga di pasar.
-
Bagaimana si karyawati minimarket itu melahirkan bayinya? Saat tengah bekerja, karyawati itu tiba-tiba mengalami kontraksi dan melahirkan seorang bayi.
Setelah mengambil uang dari brankas, kedua pelaku mengikat tangan kedua karyawan tersebut dengan menggunakan tali pengikat kabel, sebelum akhirnya keluar dan kabur meninggalkan lokasi toko modern tersebut.
Kapolsekta Ungaran Kompol Kuwat Slamet membenarkan adanya peristiwa perampokan. Saat ini polisi tengah melakukan pengejaran terhadap komplotan perampok tersebut.
"Dua saksi karyawan toko sudah kami mintai keterangan dengan cek CCTV lokasi. Ini masih dilakukan pengembangan untuk kejar pelaku," tutup Kuwat Slamet.
Baca juga:
Dua Perampok Minimarket Bersenjata Tajam di Surabaya Ditembak Polisi
Minimarket Dibobol Maling, Uang Rp13 Juta Dalam Brankas Raib
Lagi, Minimarket di Surabaya jadi Sasaran Rampok Bersenjata Tajam
Gunakan Sajam, Rampok Bercadar Satroni Minimarket di Surabaya
Perampok Minimarket di Sidoarjo Ditembak Mati
Dua Perampok Bacok Karyawan Minimarket di Sidoarjo, Bawa Kabur Uang Rp40 juta