Tolak panggilan KPK, Budi Gunawan dinilai tak layak jadi Kapolri
"Penegak hukum kok tak patuh hukum. Tak layak dilantik Kapolri," kata Ray Rangkuti.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan Komisaris Jenderal Budi Gunawan menolak diperiksa sebagai tersangka kasus gratifikasi dan suap. Sikap penolakan Budi Gunawan tersebut dinilai sebagai contoh yang tidak baik dalam penegakan hukum. Apalagi, Budi notabene diusulkan sebagai calon Kapolri yang seharusnya memberikan teladan.
"Bagi kita, ini justru menunjukkan Budi Gunawan tak layak dilantik, penegak hukum kok tak patuh hukum. Tak layak dilantik Kapolri," kata Ray Rangkuti di Kantor Wantimpres, Jakarta, Jumat (30/1).
Kedatangan perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil yang terdiri dari Chalid Muhammad, Romo Benny Susetyo, Dani Setiawan, Riza Damanik, dan Ray Rangkuti ke Komplek Istana Kepresidenan untuk menemui Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi. Mereka meminta agar Budi Gunawan tidak dilantik menjadi Kapolri.
Lebih lanjut, Ray menjelaskan, Koalisi Masyarakat Sipil menyayangkan sikap Budi yang menolak panggilan KPK. Apa pun yang terjadi, setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan wajib hadir bila dipanggil. Apalagi alasan yang disampaikan Budi akan ketidakhadirannya di KPK tergolong remeh.
"Hanya soal remeh temeh, suratnya belum nyampe atau apa, selevel dia gitu loh. Ini attitude yang tak patut," tegasnya.
Sebelumnya, Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha mengatakan, ketidakhadiran Komjen Budi hari ini dikategorikan mangkir. Sebab menurut dia, alasan diajukan oleh Komjen Budi tidak masuk dalam kualifikasi hukum acara. Yakni belum menerima surat panggilan dan memilih menunggu proses praperadilan selesai.
"Kategorinya pemeriksaan hari ini dia (Komjen Budi) mangkir. Alasan itu enggak bisa diterima penyidik," ujar Priharsa.
Priharsa juga menegaskan surat panggilan pemeriksaan buat Komjen Budi dikirim ke empat tempat. Yakni ke rumah dinas Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, Kantor Lembaga Pendidikan Polisi, rumah pribadi Komjen Budi di Duren Tiga, Jakarta Selatan, dan kantor Sekretaris Pimpinan Mabes Polri.
Baca juga:
JK bela Budi Gunawan mangkir dari pemeriksaan KPK
Temui Wantimpres, aktivis LSM minta Budi Gunawan tak dilantik
KPK tak bisa menerima alasan mangkir Komjen Budi Gunawan
Penyidik KPK jadwal ulang pemeriksaan Kapolda Kaltim
Temui Wantimpres, Romo Benny dkk minta Budi Gunawan tak dilantik
-
Di mana terjadi baku tembak antara TNI-Polri dan KKB di Intan Jaya? Rentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terjadi di Kabupaten Intan Jaya sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1).
-
Kapan baku tembak antara TNI-Polri dan KKB terjadi di Intan Jaya? Rentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terjadi di Kabupaten Intan Jaya sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1).
-
Kapan pertandingan selanjutnya antara Jakarta Electric PLN dan Jakarta Popsivo Polwan di PLN Mobile Proliga 2024? Pada pertandingan selanjutnya, Jakarta Electric PLN akan menghadapi Jakarta Popsivo Polwan tanggal 14 Juni 2024 di GOR Ken Arok, Malang.
-
Apa yang diharapkan dari kolaborasi KPK dan Polri ini? Lebih lanjut, Sahroni tidak mau kerja sama ini tidak hanya sebatas formalitas belaka. Justru dirinya ingin segera ada tindakan konkret terkait pemberantasan korupsi “Tapi jangan sampai ini jadi sekedar formalitas belaka, ya. Dari kolaborasi ini, harus segera ada agenda besar pemberantasan korupsi. Harus ada tindakan konkret. Tunjukkan bahwa KPK-Polri benar-benar bersinergi berantas korupsi,” tambah Sahroni.
-
Di mana pertandingan Jakarta Electric PLN vs Bandung BJB Tandamata dalam PLN Mobile Proliga 2024 dihelat? Jakarta Electric PLN berhasil menumbangkan juara bertahan Bandung BJB Tandamata dengan skor 3-2 pada lanjutan PLN Mobile Proliga 2024 di Palembang Sport & Convention Center, Minggu (12/5).
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.