Usai Dilantik, Nadiem Harap Bisa Tingkatkan Riset dan Teknologi di Perguruan Tinggi
Dia berharap para mahasiswa dan dosen yang ada di perguruan tinggi bisa melakukan penelitian. Salah satunya seperti kampus merdeka. Serta dapat bekerja sama dengan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim memiliki harapan besar untuk meningkatkan kualitas dan inovasi di Perguruan Tinggi. Hal tersebut seiring saat ini Kemendikbud sudah dilebur menjadi satu dengan Kemenristek.
"Saya punya harapan besar untuk bisa meningkatkan kualitas dan inovasi di universitas kita di perguruan tinggi kita dalam bidang riset dan teknologi," kata Nadiem usai dilantik di Istana Negara, Rabu (28/4).
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Siapa yang berhak menentukan susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Siapa yang akan menentukan siapa saja yang akan menjadi menteri di kabinet pemerintahan selanjutnya? Gibran menegaskan, bahwa calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto yang akan memutuskan siapa saja sosok menteri di kabinet pemerintahan selanjutnya.
-
Kenapa Kementerian BUMN melakukan restrukturisasi? Fungsi Kementerian BUMN Perumusan dan penetapan kebijakan sekaligus koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan, di bidang pengembangan usaha, inisiatif bisnis strategis, penguatan daya saing dan sinergi, penguatan kinerja, penciptaan pertumbuhan berkelanjutan, restrukturisasi, pengelolaan hukum dan peraturan perundang-undangan, manajemen sumber daya manusia, teknologi dan informasi, keuangan dan manajemen risiko BUMN.
-
Bagaimana tanggapan Budi Arie mengenai pembentukan kabinet Prabowo-Gibran? Dia mengatakan penyusunan kabinet Prabowo-Gibran akan dibahas usai penetapan pemenang Pilpres 2024 oleh KPU.
Dia berharap para mahasiswa dan dosen yang ada di perguruan tinggi bisa melakukan penelitian. Salah satunya seperti kampus merdeka. Serta dapat bekerja sama dengan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).
"Kita ingin sekali walaupun tri darma dan penelitian Universitas itu berada di Kemendikbud ristek, tetapi kami ingin sebanyak mungkin mahasiswa-mahasiswa kita, dosen-dosen kita melakukan penelitian seperti kampus merdeka di dalam badan-badan di bawah BRIN," ungkapnya.
Nadiem juga mengatakan hal tersebut juga searah dengan visi Presiden Joko Widodo mengenai merdeka belajar. Serta nantinya para perguruan tinggi bisa belajar di luar akademi.
"Mendalami riset, project sosial, melakukan magang di dalam industri serta pertukaran pelajar, hal ini jadi kabar gembira Universitas dari sisi riset, transformasi kementerian sehingga satu pintu, dan rektor bisa semakin mudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat," bebernya.
Baca juga:
Ketua DPR Soal Pelantikan Nadiem dan Bahlil: Reshuffle Besar-besaran Tak Terbukti
PDIP: Kinerja Mendikbud Nadiem Sesuai Nawacita Jokowi
Kemendikbud dan LPDP Perluas Beasiswa untuk Program Sarjana
PKB: Nadiem ke PBNU Hanya Cari Suaka Politik Jika Kamus Sejarah RI Tak Dievaluasi
Temui Said Aqil, Nadiem Minta Maaf soal Kontroversi Kamus Sejarah Indonesia