Usai Tenggak Miras Bareng Teman, Junaidi Lompat dari Jembatan Hingga Tewas
Tim Basarnas pos SAR Kutai Timur, beserta unsur SAR gabungan lainnya, bergegas ke lokasi, melakukan pencarian dan penyisiran sungai menggunakan peralatan SAR seperti perahu karet.
Junaidi (22), pemuda yang tinggal di Jalan Pinang Mas, di Sangatta, kabupaten Kutai Timur, ditemukan tewas pagi ini. Sehari sebelumnya, dia lompat dari Jembatan Pinang, usai menenggak miras bersama teman-temannya.
Peristiwa yang bikin geger warga Pinang itu, terjadi Rabu (11/9) malam, sekira pukul 21.00 Wita. Saat itu, dia sedang nongkrong bareng teman-temannya, sambil menenggak miras.
-
Kenapa menara pisa miring? Kamu tahu kenapa menara pisa miring? Karena ketarik sama senyummu
-
Di mana Sedah Mirah berlarian di pelaminan? Aksi Sedah Mirah dan adiknya Nahyan pun kian mencuri perhatian publik di momen pernikahan om mereka, Kaesang Pangarep beberapa waktu lalu. Sedah Mirah dan Nahyan yang tak mau memakai pakaian Jawa tampak berlarian di atas pelaminan. Aksinya ini sukses membuat gemas banyak orang.
-
Apa yang dimaksud dengan Sarisa Merapi? “Jadi Sarisa Merapi berasal dari kata ‘sari salak dari lereng Merapi’ dan berdiri sejak 2016 dengan saat ini sudah memiliki 20 jenis olahan salak,” kata Rini kepada Merdeka, beberapa waktu lalu.
-
Siapa Kayra Miendra? Kayra Miendra sendiri merupakan anak kedua dari Mieke Amilia hasil pernikahan pertamanya dengan Hendra Wijaya.
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Bagaimana ciri khas Pura Giri Salaka Alas Purwo? Ciri Khas Pura Giri Salaka Alas Purwo memiliki ciri khas yang membedakannya dengan pura lain di Banyuwangi. Pelinggih padmasana di Pura Giri Salaka Alas Purwo menghadap ke utara, sedangkan kebanyakan pura di Banyuwangi padmasananya menghadap ke timur. Selain itu, ada bangunan rajahkolocokro pada Pura Giri Salaka Alas Purwo yang tidak ditemukan di pura lain.
Dalam kondisi mabuk, dan diduga tidak sadarkan diri, belakangan, tiba-tiba pemuda pengangguran itu mendekat dan melompat dari jembatan setengah jam kemudian. Upaya pencarian teman-temannya, tidak membuahkan hasil.
"Temannya kemudian lapor ke Polsek Sangatta Utara. Kita terima informasi kejadian itu sekitar jam 10 malam, Rabu (11/9) kemarin," kata Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Kaltim-Kaltara Octavianto, Kamis (12/9).
Tim Basarnas pos SAR Kutai Timur, beserta unsur SAR gabungan lainnya, bergegas ke lokasi, melakukan pencarian dan penyisiran sungai menggunakan peralatan SAR seperti perahu karet.
"Pagi ini sekitar jam 8.40 Wita, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban sekitar 500 meter ke arah hilir, dari perkiraan titik awal korban melompat dan masuk ke sungai," ujar Octavianto.
"Korban kami evakuasi ke darat, dan dibawa rumah sakit untuk keperluan visum. Karena korban sudah berhasil ditemukan, operasi SAR gabungan ditutup," demikian Octavianto.
Baca juga:
Terlilit Utang, Pria di Gresik Bunuh Lalu Curi Emas dan Ponsel Teman Kecil
Mayat Pria Ditemukan Warga Tersangkut di Saringan Air Kalimalang Bekasi
Bunuh Asih, Otak Pelaku Tumbal Pesugihan Sempat Dalami Ilmu Pelet di Jombang
Detik-Detik Kepergian Asih, Korban Pembunuhan Pesugihan yang Ditemukan di Lebak
Pelaku Sempat Berencana Bunuh PSK Sebagai Tumbal Pesugihan Namun Gagal
Warga Cisauk Temukan Jasad Bayi Perempuan