Viral Pria Cabul Lecehkan Wanita Sedang Salat dalam Masjid di Lombok, Ini Tindakan Polisi
Viral Pria Lecehkan Wanita Salat dalam Masjid di Lombok, Ini Tindakan Polisi
Pengguna media sosial dibuat geram dengan aksi seorang pria yang terekam melecehkan seorang wanita yang sedang salat di masjid.
Viral Pria Cabul Lecehkan Wanita Sedang Salat dalam Masjid di Lombok, Ini Tindakan Polisi
- Viral Lecehkan Jemaah Perempuan yang Sedang Salat di Masjid, Pria Cabul Disergap saat Tidur
- Viral Pria Kendarai Sepeda Listrik di Dalam Masjid, Ternyata Ini Alasan di Baliknya
- Viral Wanita Dipukul Pria Hingga Terjengkang di Cimahi, Ini Kata Polisi
- Viral Pemuda di Tanjung Priok Nyalakan Api di Dalam Masjid, Begini Nasibnya Sekarang
Pelaku terlihat melakukan tindakan asusila tanpa sepengetahuan wanita itu.
Dikutip lewat akun X @kegblgnunfaedh, kejadian itu dinarasikan terjadi ketika si wanita berada di dalam Masjid Agung Praya yang berlokasi di Jalan Sukarno Hatta, Kelurahan Lenteng, Kecamatan Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Jangan di tiru ya adick-adick. masjid agung praya lombok" tertera pada akun tersebut dikutip merdeka.com, Kamis (18/1).
Dalam video berdurasi 1 menit 30 detik itu tampak kondisi masjid sedang sepi. Pria yang memakai baju putih itu menghampiri wanita yang sedang salat di area khusus perempuan.
Kemudian, ketika korban melakukan gerakan rukuk, pelaku tampak mendekatkan area intimnya ke arah bokong korban. Hal yang sama dilakukan ketika korban berada di posisi sujud dan dilakukan secara berulang kali oleh pelaku.
Sambil sesekali memantau situasi untuk memastikan tak ada orang yang mengetahui aksinya. Setelah korban selesai salat, pelaku terlihat perlahan mundur dan menjauh.
Menanggapi kabar viral tersebut, Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Rio Indra Lesmana mengaku pihaknya belum mengetahui kejadian itu. Mereka belum menerima laporan terkait kasus tindakan asusila ini.
"Belum ada (laporan)," kata Rio saat dikonfirmasi, Kamis (18/1).
Meski demikian, Rio memastikan pihaknya akan menyelidiki terkait kejadian tersebut. Dengan berkoordinasi kepada jajaran polres dan polsek setempat bersama Polda NTB. "Pasti kita akan tindak lanjuti," ujarnya.