Viral Wanita Babak Belur Usai Dipukuli & Ditusuk Pacar Pakai Obeng Lalu Motornya Dibawa, Ini Kronologinya
Tiba-tiba pelaku meminta korban bergantian membawa sepeda motor. Saat itulah penganiayaan dan penusukan terjadi.
Pelaku diburu polisi.
Viral Wanita Babak Belur Usai Dipukuli & Ditusuk Pacar Pakai Obeng Lalu Motornya Dibawa, Ini Kronologinya
Sebuah video viral di media sosial (medsos) menampilkan seorang perempuan duduk lemas dengan kondisi wajah yang berdarah di desa Bondo, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara.
Dalam video postingan akun Instagram @infoseputarjepara, disebut perempuan itu menjadi korban penganiayaan yang ditusuk kunci obeng dan motornya dibawa kabur pacarnya sendiri. Pascakejadian itu, polisi buru pelaku.
- Viral, Ratusan Motor Parkir Bertahun-tahun Sampai Berdebu di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali
- Viral Pesepeda di Tambun Bekasi Dijambret Pengendara Motor, Korbannya Sampai Jatuh
- Viral Aksi Ibu Bonceng dan Ikat Dua Anaknya agar Tidak Jatuh dari Motor, Curi Perhatian Warganet
- Viral, Aksi Pria Mabuk di Tebet Maling Kotak Amal Musala Hingga Bakar Tirai Saf Salat dan Motor Warga
Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan membenarkan kronologi peristiwa tersebut.
Perempuan itu ditemukan warga setempat di sekitaran Desa Bondo pada Senin (13/11) malam.
"Korban ini alami pencurian dengan kekerasan. Kami masih lakukan penyelidikan."
Kata Kapolres
Kronologi
Kejadian bermula ketika pelaku yang juga pacar mengantarkan korban ke rumah temannya di daerah Banyuurip, Kecamatan Bangsri Jepara. Di tengah jalan, korban diminta gantian membawa sepeda motor.
Korban tak curiga. Rupanya, saat itulah penganiayaan dilanjut pencurian terjadi.
"Korban langsung ditusuk dengan kunci obeng secara berulang-ulang hingga menghentikan laju sepeda motornya. Setelah berhenti, korban langsung dipukuli dengan tangan kosong hingga korban tersungkur ke tanah."
Kata Kapolres
@merdeka.com
Beruntung, penganiayaan ini diketahui warga setempat. Pelaku langsung kabur dengan membawa sepeda motor korban. Sementara korban dilarikan ke RSUD RA Kartini untuk mendapatkab pertolongan medis.
Kapolres menaksir korban mengalami kerugian materi sebesar Rp24 juta. Pihaknya saat ini tengah memburu pelaku yang kabur.
"Pelaku masih dalam pengejaran," tutupnya.