Wagub Sulut tegaskan daerahnya tak perlu impor beras
Wagub Sulut tegaskan daerahnya tak perlu impor beras. Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw mengatakan, terkait kebijakan impor beras nasional menyatakan stok beras lokal masih cukup.
Pemerintah provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menyatakan masih memiliki stok beras yang cukup dan tidak perlu mengimpor beras dari luar negeri. Wilayah paling utara NKRI ini masih memiliki ketahanan pangan yang kuat sehingga dapat menghidupi masyarakat dengan beras lokal.
Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw mengatakan, terkait kebijakan impor beras nasional menyatakan stok beras lokal masih cukup.
-
Berapa berat Bumi? Menurut NASA, Massa Bumi berkisar 5,9722×1024 kilogram atau sekitar 13,1 septiliun pon.
-
Kenapa Emping Beras begitu istimewa di Bangka Belitung? Tak heran jika kuliner yang satu ini begitu legendaris di masyarakat Bangka Belitung.
-
Bagaimana Indonesia ingin meningkatkan indeks tanam dan produksi beras nasional? Pemerintah Indonesia telah mengambil tindakan cepat dan konkrit dalam jangka pendek untuk meningkatkan index tanam dan produksi beras nasional melalui sejumla program. Program yang dijalankan antara lain Perluasan areal tanam melalui program, Optimalisasi lahan rawa untuk penanaman padi sekali dalam setahun, sistem tanam terpadu pada lahan sawah dataran rendah (padi gogo) di areal perkebunann dan Peningkatan Indeks Tanam melalui optimalisasi lahan rawa untuk penanaman padi 2-3 kali dalam setahun.
-
Di mana Jokowi meninjau persediaan beras? Jokowi dan rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Labuhanbatu dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Dia direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat.
-
Kapan Emping Beras biasanya disajikan? Adanya tradisi tahunan yang digelar oleh Orang Darat, Emping Beras ini menjadi sajian utamanya saat merayakan Maras Taun. Bahkan, Emping Beras hanya bisa dijumpai saat momen tradisi Maras Taun berlangsung.
-
Kenapa boraks berbahaya? Boraks dapat menumpuk dalam tubuh manusia dan menimbulkan berbagai gangguan kesehatan serius.
"Kalau Sulut sendiri tidak perlu impor beras. Kita tidak perlu beras dari luar karena kita swasembada beras. Stok kita cukup," kata Steven Kandouw saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (17/1) malam.
Dia tak bisa berkomentar lebih soal kebijakan yang diambil pemerintah pusat lewat Kementerian Perdagangan ini. Menurutnya, pemerintah memiliki perhitungan sendiri dalam mengambil kebijakan tersebut.
"Kalau kebijakan (impor beras) secara nasional itu saya tidak bisa bilang setuju atau tidak. Itu kebijakan pemerintah pusat. Yang jelas stok beras Sulut cukup," pungkas Kandouw.
Diketahui sebelumnya, meski Kementerian Pertanian telah memastikan pasokan beras lokal aman hingga masa panen Maret 2018 mendatang, Kementerian Perdagangan tetap membuka keran impor beras di awal tahun ini. Sekitar 500 ton beras asal Thailand dan Vietnam bakal masuk ke tanah air di penghujung Januari ini.
Alasannya, impor beras dilakukan untuk menutup kekurangan pasokan dan lonjakan harga pasaran. Dengan demikian diharapkan dapat menjaga stabilitas harga serta tak memberikan beban ke masyarakat.
Baca juga:
Wali Kota Semarang: Polemik impor beras rawan digunakan untuk menekan petani
Cegah polemik beras berulang, KPPU dorong perbanyak sentra produksi
PDIP tolak rencana impor beras pemerintah Jokowi, ini sebabnya
Perkuat cadangan stok, impor beras 500.000 ton tak langsung disalurkan ke pasar
Dinilai terlalu mepet, impor beras diprediksi tak sampai 500.000 ton
DPR: Kita shock, belum ada komunikasi apa-apa soal impor beras
KPPU Medan: Beras impor tidak perlu masuk Sumut