Wali Kota Tangerang: Sayangi Keluarga dengan Tidak Mudik
Pemerintah Kota Tangerang, menerapkan larangan mudik bagi warganya di wilayah aglomerasi Jabodetabek.
Pemerintah Kota Tangerang, menerapkan larangan mudik bagi warganya di wilayah aglomerasi Jabodetabek. Kebijakan ini berdasarkan aturan yang ditetapkan Satgas Covid-19 yang meniadakan mudik mulai tanggal 6 hingga 17 Mei 2021.
"Karena aturan dari pusat melarang mudik, baik di dalam wilayah aglomerasi maupun di luar wilayah," jelas Wali Kota Tangerang dikonfirmasi, Minggu (9/5).
-
Kapan Gunawan tertinggal rombongan mudik? Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
-
Kenapa Gunawan tertinggal rombongan saat mudik? Gunawan (55) itu hendak mudik ke Tangerang dari Ciamis bersama keluarganya menggunakan mobil. Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Kenapa Syawalan Morodemak digelar? Dilansir dari Demakkab.go.id, tradisi itu digelar sebagai ungkapan rasa syukur terutama warga nelayan yang kesehariannya mencari nafkah di tengah laut.
-
Kapan Rahmat mulai panen slada? Yang awalnya hanya panen 5 kilogram per hari, kini ia mampu sampai 1,9 ton per bulan. Profesi petani sebenarnya masih sangat prospek untuk didalami, terutama bagi kalangan muda. Jika ditekuni, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan keuntungan berlipat seperti seorang pemuda asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah bernama Rahmatul Hafid. Rahmat awalnya mencoba peruntungan di bidang pertanian, bahkan dengan modal awal yang minim yakni Rp2 juta. Namun siapa sangka, hampir lima tahun menjalankan pertanian hidroponik slada produknya kini mampu terjual hingga 60 kilogram per hari.
-
Kapan M Rizqi Iskandar Muda lahir? Secara kebetulan, Rizqi yang kelahiran Batang, Jateng, 9 November 2002 itu merupakan legislator termuda di DPRD Jateng pada periode ini.
Wali Kota juga berpesan agar masyarakat dapat bijaksana untuk tidak melakukan mudik baik di luar wilayah Jabodetabek maupun di dalam wilayah aglomerasi pada momen Idulfitri 1442 H ini, demi menjaga kesehatan serta keselamatan anggota keluarga.
"Sayangi keluarga dan orang tua kita dengan tidak mudik," ucapnya.
Arief menuturkan, Pemkot Tangerang bersama unsur TNI dan Polri telah mendirikan posko di sejumlah titik untuk melakukan pemantauan dan penyekatan bagi masyarakat yang tetap melakukan mudik pada periode lebaran 2021.
"Baik pemudik yang akan masuk atau keluar dari wilayah Kota Tangerang. Kecuali, bagi masyarakat yang sesuai dengan ketentuan terdapat di SE larangan mudik," kata dia.
Perjalanan non mudik lintas aglomerasi masih diperbolehkan selama dalam koridor dinas atau urusan pekerjaan, akan tetapi jika ditemukan indikasi mudik di posko - posko penyekatan maka akan dilarang.
"Petugas di lapangan akan bisa membedakan mana yang mudik dan bukan, bagi yang bekerja bisa menunjukan surat tugas dari tempat kerja," ucap dia.
Baca juga:
Tak Bisa Mudik, Ini Cara Sri Mulyani Lepas Rindu Kampung Halaman
Pemudik Ini Bahagia Bisa Menikah di Kampung Usai Diperbolehkan Melintasi Karawang
Ganjar Sebut Masih Banyak Pemudik Terobos Jateng, Satu Positif Covid-19
Kapolri Harap Penyekatan Arus Mudik Dapat Menekan Penyebaran Kasus Covid-19
Penjelasan Menaker Soal Ratusan TKA Datang ke Indonesia saat Larangan Mudik
Pemudik Motor Dipaksa Putar Balik di Posko Penyekatan Kedungwaringin