Akun Twitter dikloning, Rachel Maryam lapor polisi
Akun Twitter dikloning, Rachel Maryam lapor polisi. Rachel menuturkan, akun Twitter yang dikloning oknum tak dikenal itu membuat akun Twitter yang serupa. Akun Twitter miliknya yakni @cumarachel (dibaca cuma Rachel) itu sementara akun palsu tang menyebarkan hoax itu yakni @cumaracheI.
Politikus Gerindra Rachel Maryam membuat laporan ke Polda Metro Jaya terkait adanya tindak pidana pengkloningan akun media sosial dirinya yang disalahgunakan. Dalam akun tiruan tersebut, kata Rachel, isi cuitannya seolah-olah curhatan dirinya yang kecewa dengan paslon Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
"Di akun palsu ini dibuat seolah-olah (isinya) saya kecewa kemudian digunakan untuk fitnah pasangan Anies-Sandi," kata Rachel di Posko Pemenangan Anies-Sandi Jalan Cicurug No6, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (17/4).
Rachel menuturkan, akun Twitter yang dikloning oknum tak dikenal itu membuat akun Twitter yang serupa. Akun Twitter miliknya yakni @cumarachel (dibaca cuma Rachel) itu sementara akun palsu tang menyebarkan hoax itu yakni @cumaracheI (dibaca cuma Rachei).
Tak hanya nama yang dibuat sama, tetapi tampilannya pun dibuat sama, kata Rachel. Mulai dari foto profil dan sampul akunnya juga dibuat sama. Hanya yang membedakan yakni jumlah pengikutnya (followers) saja.
"Akun asli saya folowernya lebih banyak. Kala dicek foto background sama persis. Nama akunnya hampir sama. Bedanya itu dari followers aja," ungkap Rachel.
Meski demikian, Rachel tak tahu sejak kapan akun media sosialnya dikloning. Kabar tersebut pun baru diketahuinya malam tadi oleh seorang teman tang memberitahu padanya lewat WhatsApp.
"Saya baru tahu semakin dapat dari teman dalam bentuk capture. Makanya tadi pagi saya langsung laporkan," ucap Rachel.
Dia pun menegaskan, laporannya kepada pihak kepolisian bukan lantaran dirinya tergabung dalam tim pemenangan Anies-Sandi saja. Tetapi juga untuk mewujudkan demokrasi yang sehat.
"Ini menimbulkan missleading opini di masyarakat. Merugikan masyarakat banyak karena mendapat informasi tidak benar," tutur Rachel.
"Makanya saya laporkan semata-mata untuk demokrasi sehat. Semoga ke depannya tidak terjadi lagi," tutupnya.
Baca juga:
Ahok bingung pakai kotak-kotak atau baju dinas gubernur
Ahok dan Sandiaga sepakat tak main curang di Pilgub DKI
Setelah sembako, tim kotak-kotak dituding kirim sapi ke Pulau Seribu
Timses sebut sembako di DPC PPP Jaksel tak terkait Ahok-Djarot
Lima janji damai yang diteken Ahok dan Sandiaga Uno
Canda Ahok pinjam Sandiaga jadi calon wakil gubernurnya
Kapolda Metro: Jangan langgar hukum jika tak terpilih, tapi ke MK
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Kapan Anies dan Cak Imin menghadiri penetapan Prabowo-Gibran? Hari ini, Rabu (24/4), KPU akan menetapkan pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."